Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

GoFood Dorong Pertumbuhan Bisnis Mitra Merchant dengan Kompag, Apa Itu?

Kompas.com - 10/11/2020, 16:44 WIB
Elsa Catriana,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gojek melalui ekosistem GoFood resmi memperkenalkan Komunitas Partner GoFood yang diberi nama KOMPAG.

Head of GoFood Merchant Marketing Felicia Wijaya mengatakan, komunitas ini merupakan sebuah wadah yang berisikan kumpulan para mitra usaha GoFood untuk membangun jejaring dengan sesama mitra usaha, supaya bisa mendorong pertumbuhan bisnisnya.

Komunitas ini hadir di media sosial Facebook.

"Di Kompag ini, semua mitra merchant usaha kita bergabung. Di sana mereka bisa saling belajar, berinteraksi sesama mitra merchant sehingga bisa memunculkan social impact," ujar Felicia saat jumpa pers virtual GoFood, Selasa (10/11/2020).

Baca juga: Erick Thohir Beri Beasiswa untuk 2.200 Putra-Putri dari Anggota Polri/TNI

Felicia mengatakan, sebenarnya komunitas ini sudah dibentuk dari tahun lalu.

Hanya saja belum ada perkenalan resmi.

Hingga kini, tercatat ada sebanyak 67.000 anggota mitra usaha yang berasal dari 69 kota di Indonesia yang sudah bergabung di dalamnya.

Bukan hanya sekadar mengobrol, dalam komunitas ini pun, GoFood juga memberikan pelatihan atau tips-tips kepada para anggota mitra merchant mengenai cara mengembangkan bisnisnya.

Tak hanya itu, GoFood juga menghadirkan pelatihan lewat sesi pelatihan reguler yaitu Ngobrol Pintar bareng GoFood (NGOPI) yang disiarkan secara live di Facebook.

"Kami juga memberikan seragam pelatihan yang selalu kami sesuaikan dengan keadaan yang dibutuhkan mitra merchant. Misalnya, saat pandemi ini, kami memberikan pelatihan mengenai cara mengembangkan bisnis di tengah pandemi, ataupun materi lainnya," kata Felicia.

Baca juga: Pengembang Meikarta Resmi Masuk PKPU

Selain mengusung semangat gotong royong yang kuat, Kompag juga memfasilitasi terbentuknya komunitas tingkat kota, seperti di Bandung, Depok, Semarang.

Komunitas tingkat kota ini juga aktif melakukan kegiatan sosial sepeti penggalangan dana untuk masyarakat terdampak pandemi hingga membantu sesama mitra merchant juga.

"Seperti Kompag di Semarang, ada mitra yang usaha terbakar. Jadi mereka ikut membantu temannya untuk melakukan donasi. Di komunitas ini juga terbentuk sosial impact yang kuat," kata Felicia.

Felicia menambahkan, untuk para mitra merchant yang ingin bergabung dalam komintas ini cukup mudah.

Pelaku mitra, cukup mengakses di media sosial Facebook Komunitas Partner GoFood.

Komunitas ini bersifat closed group.

Oleh sebab itu, pada saat mitra merchant ingin bergabung, harus melakukan verifikasi dengan menjawab beberapa pertanyaan.

"Pertanyaannya pun gampang, enggak butuh waktu yang lama menjawabnya, 1 menit cukuplah. Cukup gampang kan," pungkas Felicia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com