JAKARTA, KOMPAS.com - PT PP (Persero) Tbk bekerja sama dengan PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) dalam pembangunan smelter feronikel di Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Proyek tersebut memiliki nilai kontrak sebesar Rp 1,01 triliun untuk pekerjaan Fase 2 (Jalur Produksi 2) dan Rp 2,21 triliun untuk pekerjaan Fase 4 (Jalur Produksi 5-6). Masa pelaksanaan pekerjaan selama 26 bulan untuk pekerjaan Jalur Produksi 2 dan 34 bulan untuk pekerjaan Jalur Produksi 5-6.
“Setelah sukses dipercaya mengerjakan Fase 1 untuk Jalur Produksi 1 bersama dengan China ENFI Engineering Corporation (ENFI), kami kembali diberikan kepercayaan oleh CNI selaku owner untuk mengerjakan pembangunan smelter feronikel Fase 2 (Jalur Produksi 2) dan Fase 4 (Jalur Produksi 5-6),” ujar Direktur Utama PT PP Novel Arsyad dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/11/2020).
Baca juga: Alasan CEO Freeport McMoran Keberatan Bangun Smelter Baru di RI
Novel pun optimistis perusahaannya bisa menyelesaikan pekerjaan di proyek tersebut sesuai waktu yang telah disepakati.
Adapun ruang lingkup pekerjaan yang akan dilakukan oleh Perseroan, antara lain: pekerjaan Persiapan, pekerjaan Sipil (pondasi, steel structure, access road inside plant, dan bangunan pendukung), pekerjaan BOP Mechanical (water treatment plant, pompa, dan comprehensive pipelines), serta pekerjaan BOP Electrical (substation 150 kV, transmisi 150 kV, EDG).
“Berbekal pengalaman dan kualitas pekerjaan yang dimiliki oleh perseroan, kami yakin dapat menyelesaikan perkerjaan pembangunan sesuai dengan waktu yang telah ditargetkan dengan kualitas terbaik,” kata dia.
Sementara itu, Direktur Utama PT CNI Derian Sakmiwata menambahkan, pembangunan smelter feronikel ini dilakukan untuk meningkatkan daya saing.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan PT PP. Kita berharap kerja sama ini makin memperkuat daya saing industri dalam negeri, termasuk PT CNI yang saat ini sedang membangun smelter feronikel," kata Derian.
Derian mengungkapkan, saat ini smelter PT CNI sedang dipersiapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.
Baca juga: Smelter Nikel Mulai Dibangun di KEK Palu
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.