JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta masyarakat golongan mampu membayar vaksin Covid-19 sendiri.
Masyarakat golongan mampu bisa mengikuti program vaksin mandiri. Hal itu dinilai perlu dilakukan untuk meringankan pemerintah dalam vaksinasi Covid-19.
“Masyarakat yang memiliki kemampuan lebih sudah seyogyanya bisa bantu pemerintah juga dengan bayar vaksin (Covid-19) sendiri,” ujar Erick dalam webinar, Selasa (24/11/2020).
Mantan bos Inter Milan itu menambahkan, nantinya pemerintah akan menanggung biaya vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat tak mampu.
Data masyarakat tak mampu itu diambil dari peserta BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari pemerintah.
Baca juga: Menkop UKM: Banyak Penerima Program Bansos yang Naik Kelas Jadi Usaha Mikro
“Pemerintah keluarkan dua tipe vaksinasi, pertama, vaksinasi bantuan pemerintah, salah satunya untuk tenaga kesehatan dan semua masyarakat Yang memang sangat mebutuhkan sesuai data BPJS keseahatan PBI yang telah dibayarkan selama ini,” kata dia.
Erick menjelaskan, untuk target awal pemberian vaksin Covid-19 akan ditujukan untuk masyarakat yang berusia 18 sampai 59 tahun.
“Saya sekadar informasikan, memang untuk target awal usia 18-59 coba di vaksinasikan. Ini target awal, bukan berarti menyeluruh di target awal 67 persen yang akan coba jadi target utama,” ungkapnya.
Baca juga: Bos OJK Kurang Puas dengan Penurunan Bunga Kredit Bank
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.