KOMPAS.com - Syarat untuk mendapatkan pekerjaan adalah dengan cara melamar kerja. Melamar kerja, tentunya harus berbekal surat lamaran kerja atau curriculum vitae (CV).
Dalam surat lamaran kerja atau CV, berisi mulai dari biodata diri, pendidikan formal dan informal, pengalaman kerja, bahasa yang dikuasai, sampai keterampilan yang dimiliki.
Semua harus ditulis secara lengkap, jelas, menggunakan bahasa formal, tanpa kesalahan ketik atau typo. Selanjutnya desain surat lamaran kerja atau CV pun harus tampil menarik agar dilirik HRD perusahaan.
Namun, faktanya di lapangan, ada yang sudah memoles surat lamaran kerja atau CV dengan bagus, kreatif, lengkap, tetapi tak kunjung dapat panggilan wawancara. Kesal, sudah pasti.
Tetapi, jangan langsung ngegas. Coba introspeksi diri, mungkin ada yang salah atau kurang dalam CV atau surat lamaran kerjamu. Beberapa faktor penyebabnya, seperti dikutip dari Cermati.com, antara lain:
Kesannya ingin menunjukkan kelebihan, tetapi salah penempatan. Jadinya tidak nyambung satu sama lain.
Begitu pun dengan isi surat lamaran kerja atau CV. Kamu menuliskan informasi yang tidak relevan dengan posisi yang akan dilamar, itu akan menjadi minus di mata HRD.
Misal, pernah menang lomba mancing, balap karung tingkat RT, pernah kursus menjahit, tetapi kamu melamar sebagai staf keuangan. Sementara kamu tidak punya basic akuntansi, atau pengalaman kerja di posisi yang kamu lamar.
Bermaksud mau terlihat banyak prestasi, punya keterampilan, tetapi tidak saling terkait. Otomatis kamu bukan kandidat yang perusahaan cari. Akhirnya CV kamu diabaikan.
Menulis atau mengetik surat lamaran kerja harus teliti. Penulisannya harus baik dan benar. Jangan sampai terjadi salah kalimat atau kata, maupun kurang huruf.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.