KOMPAS.com - Setelah mengalami ketidakpastian ekonomi di tahun 2020, kesadaran masyarakat akan pentingnya dana darurat semakin meningkat.
Pasalnya, salah satu bentuk perencanaan keuangan yang sehat adalah dengan memiliki dana darurat.
Apa itu dana darurat?
Financial Planner Finansialku, Widya Yuliarti, CFP® mengungkapkan bahwa dana darurat adalah dana cadangan atau sebagai antisipasi untuk pengeluaran yang tidak terduga.
Perlu diketahui bahwa kita hidup penuh dengan risiko. Salah satunya adalah risiko kehilangan pendapatan atau terjadi pengurangan pendapatan.
“Ketika hal ini terjadi, maka yang bisa dilakukan adalah merencanakannya atau mempersiapkannya,” ungkap Widya.
Selain risiko kehilangan pendapatan, kita juga harus mempersiapkan risiko untuk pengeluaran-pengeluaran yang tidak terduga dan pengeluaran yang tidak bisa kita rencanakan sama sekali.
Baca juga: Ini Cara Kelola Dana Darurat di Masa Pandemi
Misalnya, dana untuk perbaikan mobil, kendaraan lain, perbaikan gadget, ketika mengalami musibah dan bencana alam, atau ketika ada biaya pengobatan yang tidak bisa ditutupi oleh asuransi.
Dana darurat penting dipersiapkan sedini mungkin untuk menghindari segala risiko yang ada di hidup kita.
Hal yang perlu diingat bahwa tujuan dana darurat adalah untuk mempersiapkan kebutuhan yang tiba-tiba tanpa rencana sehingga, dana darurat harus mudah dicairkan dan diambil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.