Proses pemindahan envirotainer pengangkut vaksin Sinovac kemasan finish product sebanyak 1,2 juta dosis, dari Sinovac ke warehouse Bio Farma pada Senin (7/12/2020). Untuk selanjutnya akan dilakukan serangkaian pengujian di Bio Farma.
Baca juga: Daftar 4 Produsen Vaksin Asing yang Dijajaki Erick Thohir
Kemudian, Vaksin Covid-19 ini, akan dibawa ke Bio Farma pada 7 Desember 2020, dengan menggunakan alat pengangkut khusus berupa envirotrainer (peti kemas berpendingin) sebanyak tujuh unit.
Kedatangan Vaksin Covid-19 ini menunjukan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang menunjukan langkah konkret, untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19 dalam rangka mempercepat penanggulangan pandemi Covid-19.
Pemilihan vaksin Covid-19, harus memenuhi beberapa faktor antara lain, harus memenuhi unsur keamanan, harus cepat, dan harus juga (bisa) Mandiri.
Kemudian vaksin yang terpilih tersebut, harus memiliki unsur keamanan, khasiat dan mutu yang terjamin oleh lembaga yang berwenang, yang harus dapat dibuktikan dari serangkaian pengujian, dimulai dari pre-klinis, Uji Klinis 1, 2 dan 3.
Baca juga: Sentimen Vaksin Covid-19 Dorong Rupiah Bergerak Menguat
"Dilihat dari timeline atau progress pengembangan, calon vaksin Covid-19 dari Sinovac, termasuk 1 dari 10 kandidat yang paling cepat yang sudah masuk ke Uji Klinis tahap 3. Kemudian, dari sisi platform atau metode pembuatan vaksin," ujar dia,
"Yang menggunakan platform inactivated, sudah terbukti proven pada jenis–jenis vaksin yang lainnya, dan sudah dikuasai oleh Bio Farma dan sistem mutu Sinovac sudah diakui oleh WHO dan ada alih teknologi dalam kerja samanya," kata Honesti.
Pemberian vaksin untuk tenaga kesehatan ini, tentu saja diberikan setelah izin penggunaan dalam keadaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA), dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM).
Baca juga: Vaksin dan Stimulus AS Berpeluang Dorong IHSG Melemah, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.