Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaduan Konsumen E-Commerce dan Jasa Keuangan Melonjak Sepanjang 2020

Kompas.com - 14/12/2020, 14:30 WIB
Yohana Artha Uly,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) mencatat ada 1.276 pengaduan konsumen yang terjadi sepanjang Januari hingga 11 Desember 2020.

Peningkatan pengaduan yang tertinggi terjadi pada sektor jasa keuangan dan e-commerce.

Ketua BPKN Rizal Edy Halim menjelaskan, secara total memang pengaduan konsumen pada tahun ini menurun dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 1.518 pengaduan.

Baca juga: Selama Pandemi, Pengaduan Konsumen soal Transaksi Online Melonjak

Kendati demikian, tren pengaduan mengalami pergeseran di sepanjang masa pandemi.

Menurut Rizal, penurunan pengaduan di kontribusi oleh menurunnya kasus-kasus konvensional atau transaksi yang terjadi secara offline.

Namun, kasus non-konvensional atau transaksi secara online mengalami lonjakan.

"Kalau dilihat ada dua sektor yang melonjak tinggi sepanjang masa pandemi ini, yakni sektor jasa keuangan dan e-commerce," ujar Rizal dalam konferensi pers virtual Catatan Akhir Tahun BPKN 2020, Senin (14/12/2020).

Rizal menjelaskan, sektor perumahan memang masih mendominasi dengan 507 pengaduan.

Baca juga: PLN : 65.786 Pelanggan Lakukan Pengaduan Tagihan Listrik yang Naik

Namun, secara persentase turun menjadi 39,92 persen.

Padahal, sepanjang periode 2017-2019, pengaduan sektor perumahan secara persentase mencapai 83,60 persen.

Sementara pada sektor e-commerce terdapat 282 pengaduan konsumen atau secara persentase sebesar 23,11 persen.

Angkanya naik tajam dibandingkan tren tiga tahun sebelumnya yang hanya sebesar 1,35 persen.

Begitu pula dengan sektor jasa keuangan dengan 201 pengaduan konsumen atau secara persentase sebesar 16,48 persen.

Angkanya meningkat signifikan dibandingkan tren tiga tahun sebelumnya yang sebesar 9,50 persen.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Aturan Khusus untuk Masyarakat yang Berlibur Saat Natal dan Tahun Baru 2021

Menurut Rizal, adanya lonjakan laporan terkait sektor jasa keuangan dan e-commerce pada tahun ini di dorong pula belum adanya regulasi yang baku terkait kedua sektor tersebut dalam merespons perkembangan zaman.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com