Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Kredit Dinilai Melempem Pada 2021, Maksimal Hanya 5 Persen

Kompas.com - 14/12/2020, 20:33 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekonom PT Bank Mandiri Tbk, Andry Asmoro memprediksi, permintaan kredit belum akan pulih pada 2021 mendatang, sebab vaksin belum terdistribusi secara penuh.

Pertumbuhan kredit masih seperti yang diproyeksikan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yaitu sekitar 1 - 4 persen tahun 2021.

Kondisi tersebut kata Andry, akan ikut menghambat pertumbuhan industri keuangan. Ekonomi diperkirakan masih akan bergerak sekitar 60-70 persen dari total kapasitasnya.

Baca juga: Maybank Salurkan Kredit Rp 2,68 Triliun ke Bio Farma untuk Pengadaan Vaksin Covid-19

“Kami memproyeksikan pertumbuhan kredit masih maksimal 5 persen. Jadi masih di bawah 5 persen tahun 2021," kata Andry dalam siaran pers, Senin (14/12/2020).

Andry memproyeksi, ekonomi akan kembali pulih seperti kondisi sebelum pandemi pada 2022.

Namun kecepatannya akan sangat dipengaruhi pada kemampuan regulator dan masyarakat dalam memaksimalkan momentum pertumbuhan.

"Kondisi ekonomi sebelum ke level pandemi, diperkirakan akan tercapai tahun 2022,” tambahnya.

Andry bilang, pemulihan sektor riil akan mempengaruhi sektor keuangan. Sebab sektor keuangan mendukung sektor riil, terutama dari sisi finansial dan pembiayaan.

"Artinya kalau sektor riil belum pulih, pertumbuhan kredit masih tetap rendah," tuturnya.

Baca juga: Sri Mulyani Minta Aktivitas Kredit Harus Bergerak agar Ekonomi Tidak Pingsan

Lebih lanjut dia menilai, peran OJK sangat membantu perbankan mencegah terjadinya kredit macet di masa pandemi Covid-19, terutama dari kebijkan relaksasi pinjaman dan pembiayaan. Kebijakan ini akan memperkuat kinerja industri keuangan tahun 2021.

Kebijakan relaksasi kredit membantu pemulihan ekonomi dari sisi perbankan dan saling menopang dengan kebijakan stimulus Pemerintah lainnya, seperti penempatan dana Pemerintah di perbankan, serta upaya perbaikan sisi permintaan di sektor riil.

“Peran OJK sangat membantu perbankan, terutama dalam bagaimana relaksasi yang dilakukan oleh OJK, sehingga bank bisa leluasa melakukan restrukturisasi kredit dan pembiayaan,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com