Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Ratusan Ribu UMKM di Festival Diskon Nasional, Dapatkan Diskon hingga 75 Persen

Kompas.com - 15/12/2020, 12:28 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjadi sektor paling terdampak pandemi Covid-19 yang telah mendera Indonesia dalam sembilan bulan terakhir.

Padahal, sektor ini menjadi salah satu penggerak utama perekonomian dengan jumlah pelaku tercatat melebihi angka 60 juta.

Terkait hal tersebut, Kementerian BUMN dan sejumlah perusahaan BUMN berkolaborasi menyelenggarakan Festival Diskon Nasional (FDN) pada 16-31 Desember 2020.

Baca juga: Festival Jagoan Lokal, Pestanya UMKM Indonesia, Raih Rekor Muri Live Streaming Terbanyak

Kegiatan ini diselenggarakan untuk mendongkrak animo masyarakat berbelanja produk lokal.

Nantinya, program ini akan melibatkan 4 bank himbara, 24 BUMN & afiliasi, 65 mitra e-commerce, 5.000 merchant konvensional, 211.000 merchant UMKM, dan 5 uang elektronik.

Diskon yang ditawarkan dalam kegiatan ini hingga 75 persen.

Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN mengatakan, event yang menawarkan berbagai diskon menarik dari berbagai produk berkualitas hasil merchant lokal tersebut diharapkan menjadi pemicu kebangkitan sektor UMKM untuk pemulihan ekonomi Indonesia.

“Mengusung tema ‘Beli Satu Tumbuh Seribu’, kami ingin membuka wawasan masyarakat bahwa setiap transaksi belanja mereka di FDN ini akan menghasilkan efek bola salju yang besar karena bisa mendukung keberlangsungan usaha lebih dari satu pelaku UMKM, apalagi pada situasi sulit seperti saat ini,” ujar Loto dalam konferensi pers virtual, Selasa (15/12/2020).

Baca juga: Menkop Teten Fokus 3 Upaya Transformasi Persiapkan UMKM Pasca Pandemi, Apa Saja?

Menurut Loto, FDN 2020 ini merupakan event pamungkas rangkaian kampanye #BanggaBuatanIndonesia yang diselenggarakan pemerintah untuk meningkatkan konsumsi produk dalam negeri dan menyelamatkan ekonomi Indonesia dari tekanan pandemi Covid-19.

Kampanye BBI merupakan sinergi berbagai kementerian yang dikoordinasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan plat merah yang dikoordinir Bank Mandiri. 

Loto menambahkan, hal yang menarik dari penyelenggaran event ini adalah bahwa penjualan produk bisa dilakukan secara online maupun offline, di mana informasi produk dan diskon yang ditawarkan, serta informasi mengenai UMKM, merchant lokal atau BUMN yang berpartisipasi dapat diakses pada www.festivaldiskonnasional.com.

Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, lanjutnya, ajang FDN ini juga disemarakkan dengan berbagai kegiatan yaitu, Talkshow, Workshop, Fashion Showcase, Flash Sale, Live Shopping, Lelang, dan Virtual Concert, yang akan menawarkan pengalaman belanja yang unik dan menguntungkan.

Loto menyebutkan, pihaknya mengharapkan event ini dapat menghadirkan dampak post-event yang signifikan, di mana merchant lokal berkualitas akan semakin dikenal dan transaksi belanja justru meningkat sesudah event berakhir.

Baca juga: 5 Tips agar UMKM Bisa Bertahan di Kala Resesi

Sementara itu, Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto mengungkapkan, kampanye pre-event Festival Diskon Nasional telah dimulai pada event Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) pada 11-12 Desember 2020 melalui kerja sama dengan iDea (Indonesian E-Commerce Association).

Rangkaian berlanjut dengan kolaborasi bersama Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) melalui program Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI) yang diselenggarakan pada tanggal yang sama yaitu 16-31 Desember 2020.

“Tak hanya itu, kami juga bersinergi dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dengan turut melibatkan pengrajin-pengrajin binaan Dekranas dalam Bazar Milenial. Di samping itu, kami juga menggandeng Rumah BUMN dan pasar digital Padi UMKM untuk mendapatkan partisipas pelaku UMKM yang benar-benar potensial dan berkualitas,” kata Aquarius.

Pada FDN 2020, seluruh merchant dan mitra pendukung, baik dari Himbara maupun platform e-commerce dan uang elektronik akan memberikan penawaran terbaik untuk berbagai program diskon maupun cashback yang menarik dengan harga spesial.

Baca juga: Luhut Minta UMKM RI Bisa Contek Kemasan Produk Jepang

Aquarius mengatakan, seluruh merchant yang menawarkan produknya dalam ajang ini telah dikelompokkan dalam 7 kategori, yakni Fashion, Craft, Food & Beverages, Health & Beauty, Hobby & Lifestyle, Tourism, dan Telco.

Adapun pemilihan kategori ini didasarkan pada produk-produk yang saat yang banyak mendapatkan respons dari masyarakat.

“Harapannya, produk-produk ini memang dapat menarik minat masyarakat untuk berbelanja di ajang ini karena memang sesuai dengan kebutuhan dan dapat diperoleh dengan harga yang relatif terjangkau,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com