JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak melemah pada Jumat (18/12/2020).
Sebelumnya IHSG ditutup negatif dengan penurunan 0,08 persen pada level 6.113,38.
Analis Artha Sekuritas Dennis Christoper mengatakan, meskipun masih berada dalam tren bullish, namun pergerakan hari ini rawan koreksi.
Baca juga: IHSG Sore Ini Melemah Tipis
Hal ini mengingat IHSG telah naik cukup tinggi selama beberapa minggu belakangan.
“IHSG diprediksi melemah. Pergerakan saat ini masih berada dalam bullish channel namun diperkirakan akan ada koreksi jangka pendek. Investor akan mencermati data pengangguran di Amerika Serikat dan masih akan fokus menanti perkembangan dijalankannya Stimulus untuk pemulihan ekonomi,” kata Dennis dalam siaran pers, Kamis (17/12/2020).
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji mengatakan, berdasarkan indikator, adapun MACD, Stochastic maupun RSI masih menunjukkan sinyal positif.
Di sisi lain, masih terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.
Dennis memproyeksikan IHSG hari ini berpeluang bergerak melemah dengan support di level 6.072 sampai dengan 6.031 dan resistance di level 6.201 sampai dengan 6.157.
Baca juga: [POPULER MONEY] PO Bus Merugi Akibat Kewajiban Rapid Test Antigen | Rekor Harga Bitcoin
Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, antara lain :
1. Panin Sekuritas
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.