Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibebani Diskon Jalan-jalan, Inflasi Inti Jepang Merosot Tercepat Sejak 10 Tahun Terakhir

Kompas.com - 18/12/2020, 09:56 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TOKYO, KOMPAS.com - Inflasi inti Jepang pada November 2020 ini turun sebagai laju tercepat sejak 10 tahun terakhir atau akhir tahun 2010.

Mengutip Nikkei Asia, Jumat (18/12/2020), turunnya inflasi inti dibebani oleh kampanye diskon perjalanan dari pemerintah Jepang kepada warganya.

Belum lagi melemahnya harga energi.

Baca juga: ADB Sebut Natal dan Tahun Baru Tak Akan Dongkrak Inflasi

Tercatat, inflasi inti, yang tidak mencakup komponen makanan segar tidak stabil (volatile food) turun menjadi 0,9 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Hal ini menyebabkan kekhawatiran Jepang akan kembali mengalami deflasi.

Turunnya inflasi inti ke level 0,9 persen melanjutkan penurunan 3 bulan sebelumnya.

Artinya, inflasi inti turun 4 bulan berturut-turut sekaligus yang tercepat sejak September 2010.

Data inflasi ini dirilis sehari sebelum bank sentral Bank of Japan merilis keputusan Rapat Dewan Gubernur setiap bulan pada hari ini.

Baca juga: Sri Mulyani: Inflasi November Capai Titik Terendah dalam 6 Tahun Terakhir

Pasar memperkirakan Bank of Japan akan mempertahankan peraturan, namun dapat memperluas berbagai langkah yang bertujuan untuk meredakan ketegangan.

Adapun diskon jalan-jalan yang diberikan pemerintah Jepang bertujuan untuk membantu industri pariwisata domestik.

Kendati secara keseluruhan, belanja konsumen tetap lemah karena krisis pandemi Covid-19 mendorong orang menahan diri untuk melakukan mobilitas, baik makan di restoran maupun belanja di luar.

Untuk meningkatkan konsumsi masyarakat, pemerintah setempat menyetujui anggaran tambahan ketiga untuk mendanai paket stimulus sebesar 708 miliar dollar AS. Stimulus tersebut digunakan untuk mempercepat pemulihan ekonomi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com