BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Taco Bell

Menilik Langkah Fast Food Indonesia Kembangkan Bisnis di Tengah Pandemi

Kompas.com - 24/12/2020, 08:14 WIB
Anissa DW,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Sejak beberapa tahun terakhir, industri makanan dan minuman (mamin) menjadi salah satu sektor andalan penopang pertumbuhan manufaktur dan ekonomi Indonesia.

Hal tersebut terlihat dari kontribusi positif dan konsisten sektor mamin terhadap produk domestik bruto (PDB) industri nonmigas serta dalam peningkatan realisasi investasi.

Bahkan, di tengah pandemi Covid-19 yang melanda sejak Maret 2020, industri mamin tetap mampu memberikan kontribusi positif untuk perekonomian Indonesia.

Tercatat, industri mamin mampu memberikan kontribusi besar terhadap PDB industri pengolahan nonmigas dengan nilai 39,19 persen pada triwulan III tahun 2020.

"Pertumbuhan positif sektor industri mamin ini merupakan momentum yang harus terus dijaga dan juga ditingkatkan sehingga dapat konsisten memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional," kata Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Abdul Rochim, seperti diberitakan kontan.co.id, Selasa (11/8/2020).

Besarnya potensi industri makanan dan minuman, bahkan di tengah pandemi, mendorong para pelaku industri ini untuk terus mengembangkan bisnisnya, seperti yang dilakukan oleh PT Fast Food Indonesia (FFI).

PT Fast Food Indonesia yang dikenal sebagai pemegang waralaba KFC Indonesia merupakan perusahaan publik yang bergerak di industri retail makanan cepat saji.

Melansir laman kfcku.com, hingga saat ini, KFC telah memiliki 750 gerai yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Perluas jangkauan bisnis

Memasuki tahun ke-42 beroperasi di Indonesia, FFI terus memperluas jangkauan bisnisnya dengan membuka restoran-restoran berkonsep baru.

Paket Meal Market Platter yang memungkinkan konsumen bebas berkreasi menentukan kombinasi olahan ayam KFC dan side dish yang diinginkan, bisa sayuran segar atau sayuran panggang.Dok. KFC Indonesia Paket Meal Market Platter yang memungkinkan konsumen bebas berkreasi menentukan kombinasi olahan ayam KFC dan side dish yang diinginkan, bisa sayuran segar atau sayuran panggang.

Pada Oktober 2020, misalnya. FFI membuka restoran bernama Naughty by Nature di bawah merek KFC Indonesia. Restoran lifestyle dining dan salad bar ini menyajikan menu yang sebagian besar berjenis salad dengan bahan sayuran dan protein.

Diberitakan Kompas.com, Senin (26/10/2020), restoran Naughty by Nature terinspirasi dari green lifestyle kaum urban dan perkembangan kuliner. Restoran ini ingin memberikan pengalaman baru menyantap salad.

Karenanya, menu yang disajikan di Naughty by Nature diberikan tambahan olahan ayam KFC sebagai isian protein untuk melengkapi menu salad.

“Ini cara baru menyantap salad dan sayuran yang lebih seru, menyenangkan, dan mengenyangkan karena mengombinasikan salad dengan ayam khas KFC sebagai protein,” kata General Manager Marketing PT Fast Food Indonesia Hendra Yuniarto.

Baru-baru ini, tepatnya, Jumat (18/12/2020), PT Fast Food Indonesia juga menghadirkan quick service restaurant (QSR) baru yang terinspirasi dari kuliner Meksiko, yakni Taco Bell.

Waralaba restoran asal California ini hadir untuk memberikan pengalaman bersantap baru bagi masyarakat Indonesia. Adapun gerai pertama Taco Bell di Indonesia berada di Jalan Senopati Nomor 96, Jakarta.

Di Indonesia, Taco Bell menghadirkan 21 pilihan makanan, delapan jenis snack, dan empat snack sharing platter. Beberapa menu yang menjadi andalan di antaranya Taco Supreme, Crunchwrap Supreme, Quesadilla, Burrito, dan Nachos. Taco Bell Indonesia juga menghadirkan menu eksklusif yang hanya ada di gerai Indonesia, yakni Bell Rice.

Crunchwrap Supreme, salah satu menu andalan yang ada di Taco Bell Dok. Taco Bell Indonesia Crunchwrap Supreme, salah satu menu andalan yang ada di Taco Bell

Untuk memanjakan generasi milenial dan generasi Z yang menjadi target pasarnya, gerai Taco Bell didesain semenarik mungkin. Beberapa bagian sudut dibuat instagramable dan dilengkapi berbagai fasilitas.

“Tampilan dari gerai baru ini memadukan identitas Taco Bell yang seru dengan budaya lokal. Gerai ini menggambarkan karakter Taco Bell yang unik dan berani. Kami harap gerai ini dapat memberikan pengalaman bersantap yang luar biasa bagi konsumen kami,” ucap Hendra dalam konferensi pers virtual yang dihadiri Kompas.com, Jumat.

Lebih lanjut, Menurut Direktur PT Fast Food Indonesia Justinus Dalimin Juwono, kedua restoran itu tidak akan memberikan pengaruh negatif terhadap bisnis FFI meski dibuka dalam waktu yang cukup berdekatan.

Justru, imbuhnya, kedua restoran itu memperluas portofolio bisnis FFI karena antara KFC dan Taco Bell memiliki jenis makanan yang berbeda.

Selain itu, Justinus menjelaskan, pembukaan restoran-restoran berkonsep baru itu sekaligus menjadi upaya FFI dalam berkontribusi untuk kemajuan industri mamin Indonesia.

“(Kami) berkomitmen untuk turut memajukan industri mamin di Indonesia dan berkontribusi dalam mengakselerasi pertumbuhan perekonomian negara dengan terus melakukan pengembangan bisnis di bidang retail restoran cepat saji,” kata Justinus dalam konferensi pers yang sama.

Ke depannya, PT Fast Food Indonesia berencana untuk terus mengembangkan bisnisnya. Mengutip kontan.co.id, Kamis (10/12/2020), FFI menargetkan untuk membuka 25 gerai baru pada 2021 dan mengoperasikan kembali gerai yang saat ini masih ditutup sementara akibat pandemi Covid-19.


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com