Adapun subsektor industri yang diproyeksi tumbuh positif sepanjang tahun ini, antara lain industri farmasi, produk obat kimia dan obat tradisional, industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia, industri logam dasar, serta industri makanan dan minuman.
"Sementara pada tahun 2021, diperkirakan semua subsektor industri mampu tumbuh positif,” kata Agus.
Agus menambahkan, meski di tengah tekanan pandemi Covid-19, sektor industri tetap mampu berperan strategis bagi perekonomian nasional.
Baca juga: Ini Kelompok Prioritas Vaksinasi Covid-19 Menurut Menko Airlangga
Hal itu tercermin dari kontribusi industri manufaktur pada produk domestik bruto (PDB) nasional yang masih jadi terbesar dibanding sektor ekonomi lainnya dengan mencapai 19,86 persen pada kuartal III-2020.
Menurut dia, hal itu tak lepas dari berbagai kebijakan strategis yang dikeluarkan Kemenperin untuk mendongkrak kinerja sektor industri manufaktur.
Salah satunya, penerbitan Surat Edaran Menperin Nomor 4, 7, dan 8 tahun 2020.
Kebijakan itu memungkinkan industri untuk dapat beroperasi dalam masa kedaruratan dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan yang dikontrol melalui kewajiban pelaporan aktivitas industri bagi perusahaan yang memperoleh Izin Operasional dan Mobilitas Kegiatan Industri (IOMKI).
Dalam pelaksanaannya, Kemenperin telah mengeluarkan sebanyak 18.433 IOMKI, yang diperkirakan dapat melindungi sekitar 5,1 juta pekerja di sektor industri.
"Hal ini diharapkan dapat menjaga ketahanan ekonomi masyarakat di tengah kondisi sulit karena pandemi," pungkas Agus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.