Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Dibayangi Aksi Profit Taking, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 30/12/2020, 06:30 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak melemah pada Rabu (30/12/2020). Sebelumnya IHSG ditutup negatif dengan penurunan 0,94 persen pada level 6.036,17.

Analis Artha Sekuritas Dennis Christoper mengatakan, di penghujung tahun, peluang profit taking akan terus berlanjut. Selain itu pergerakan IHSG juga masih minim akan sentimen dari data-data perekonomian.

“IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal candlestick membentuk long black body mengindikasikan potensi bearish. Diperkirakan aksi profit taking masih akan berlanjut di hari terakhir perdagangan di 2020,” kata Dennis dalam siaran pers, Selasa (29/12/2020).

Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji mengatakan, berdasarkan indikator dan MACD, masih menunjukkan sinyal positif, meskipun telah menunjukkan pola dead cross. Sementara itu, Stochastic maupun RSI bergerak ke bawah di area netral.

“Meskipun demikian, pergerakan IHSG telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance terdekat masih terbuka lebar,” kata Nafan.

Baca juga: Menaker Minta Dispensasi Penyaluran Subsidi Gaji hingga Januari 2021

Dennis memproyeksikan IHSG hari ini berpeluang bergerak menguat dengan support di level 5.993 sampai dengan 5.951 dan resistance di level 6.110 sampai dengan 6.185.

Adapun rekomendasi teknikal dari dua perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, antara lain :

1. Artha Sekuritas

BSDE rekomendasi buy 1.200 – 1.240, TP 1.320 – 1.360, Stop Loss 1.180.

PTPP rekomendasi buy 1820 – 1.860, TP 1.950 – 2.000, Stop Loss 1.800.

DMAS rekomendasi buy 246 - 252, TP 260 - 270, Stop Loss 242.

2. BinaArtha Sekuritas

ADRO rekomendasi buy pada area 1.475 – 1.490, TP 1.525 – 1.800, support 1.475 – 1.400.

APLN rekomendasi buy pada area 195 - 199, TP 203 - 228, support 195 - 188.

ASII rekomendasi buy pada area 5.950 – 6.050, TP 6.175 – 6.800, support 5.850 – 5.550.

Baca juga: Luhut Ajak Sandiaga Uno dan Trenggono Jaga Terumbu Karang di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com