JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dikabarkan tengah menjajaki rencana pengumpulan dana atau right issue sebesar 1 miliar dollar AS atau Rp 14 triliun.
Bank pelat merah ini kabarnya tengah bekerja dengan penasehat tentang potensi penggalangan dana tersebut.
Paling cepat, penggalangan dana bakal dilakukan pada semester I 2021.
Baca juga: Per November 2020, Penyaluran KUR BRI Syariah Capai Rp 4,4 Triliun
Namun, berita tersebut langsung dibantah oleh Direktur Keuangan BRI, Haru Koesmahargyo.
"Dari mana sumbernya? Tidak benar," kata Haru singkat saat dihubungi Kompas.com, Kamis (7/1/2021).
Sementara menurut Sekretaris Perusahaan BRI, Aestika Oryza Gunarto, saat ini BRI sudah memiliki fokus yang jelas.
Bank bersandi saham BBRI itu mengaku fokus dengan perannya dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Saat ini, fokus BRI adalah untuk terus memacu kinerja dan berperan dalam program pemulihan nasional pasca pandemi agar kita semua, masyarakat Indonesia bisa kembali bangkit, terutama para pelaku UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi kita," ucap Aestika.
Baca juga: Hari Ini Gelar RUPSLB, BRI Syariah Minta Restu untuk Merger
Berita soal right issue sebelumnya dilaporkan Bloomberg (7/1/2021).
Menurut sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, saat ini musyawarah right issue sedang berlangsung.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.