Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meroket 3 Kali Lipat Lebih, Ini Rincian Harga Saham ANTM dalam 3 Bulan

Kompas.com - 09/01/2021, 10:11 WIB
Muhammad Idris

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) tengah naik daun di perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI). Sejak beberapa hari terakhir, kenaikan sahamnya bahkan di atas 10 persen per harinya.

Mengutip informasi perdagangan BEI pada Sabtu (9/1/2021), harga saham ANTM (ANTM saham) di penutupan perdagangan terakhir atau pada Jumat Sore (8/1/2021) berada di level Rp 2.600 per lembarnya.

Pada hari Jumat kemarin, saham ANTM memang mengalami penurunan dibanding saat pembukaan perdagangan pagi harinya yakni sebesar Rp 2.640.

Namun jika dilihat dari perdagangan saham di BEI sepanjang 3 bulan terakhir, harga saham ANTM saat ini sudah mengalami kenaikan lebih dari 3 kali lipat dari harga saham pada November 2020. 

Baca juga: Harga Nikel Bakal Mengkilap di Tahun 2021, Saham ANTM, TINS, dan INCO Bisa Dilirik

Harga terbaru tersebut merupakan hasil dari kenaikan beruntun dalam 3 bulan terakhir. Tepat 3 bulan lalu atau pada 8 Oktober 2020, harga penutupan saham Antam masih diperdagangkan di level Rp 720 per lembar saham.

Sebulan berikutnya atau pada 9 November 2020, harga saham ANTM sudah berada di level Rp 1.240 saat penutupan perdagangan.

Berselang satu bulan setelahnya atau pada 8 Desember 2020, harga penutupan saham anak usaha Inalum itu naik tipis di level Rp 1.285. Harga saham tersebut naik turun hingga menjelang tutup tahun.

Harga saham ANTM (ANTM saham) mulai bergerak di level di atas Rp 2.000 per lembar saat memasuki tahun 2021. Pada perdagangan saham terakhir di 2020 atau pada 30 Desember 2020, harga penutupan saham ANTM yakni sebesar Rp 1.935.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Investasi Koin Emas Dinar

Sementara pada perdagangan perdana tahun ini atau pada 4 Januari 2021, nilai saham ANTM sudah kembali melonjak mencapai Rp 2.190 per lembarnya.

Saat perdagangan saham terakhir yakni 8 Januari 2021, harga saham Antam sudah dibanderol seharga Rp 2.600 saat sesi penutupan perdagangan.

Berikut rincian lengkap informasi harga saham ANTM dalam 3 bulan terakhir berdasarkan data perdagangan saham BEI (harga penutupan):

Januari 2021

  • Tanggal 8: Rp 2.600
  • Tanggal 7: Rp 2.600
  • Tanggal 6: Rp 2.200
  • Tanggal 5: Rp 2.230
  • Tanggal 4: Rp 2.190

Desember 2020:

  • Tanggal 30: Rp 1.935
  • Tanggal 29: Rp 1.945
  • Tanggal 28: Rp 2.000
  • Tanggal 23: Rp 2.790
  • Tanggal 22: Rp 1.835
  • Tanggal 21: Rp 1.965
  • Tanggal 18: Rp 1.950
  • Tanggal 17: Rp 1.815
  • Tanggal 16: Rp 1.815
  • Tanggal 15: Rp 1.560
  • Tanggal 16: Rp 1.525
  • Tanggal 15: Rp 1.450
  • Tanggal 14: Rp 1.395
  • Tanggal 11: Rp 1.300
  • Tanggal 10: Rp 1.280
  • Tanggal 8: Rp 1.300
  • Tanggal 7: Rp 1.280
  • Tanggal 4: Rp 1.245
  • Tanggal 3: Rp 1.255
  • Tanggal 2: Rp 1.245
  • Tanggal 1: Rp 1.155

Baca juga: BEI Suspensi Saham Indosat dan Urban Jakarta Propertindo, Ada Apa?

November 2020

  • Tanggal 30: Rp 1.145
  • Tanggal 27: Rp 1.230
  • Tanggal 26: Rp 1.210
  • Tanggal 25: Rp 1.205
  • Tanggal 24: Rp 1.235
  • Tanggal 23: Rp 1.255
  • Tanggal 20: Rp 1.210
  • Tanggal 19: Rp 1.235
  • Tanggal 18: Rp 1.240
  • Tanggal 17: Rp 1.190
  • Tanggal 16: Rp 1.185
  • Tanggal 13: Rp 1.170
  • Tanggal 12: Rp 1.170
  • Tanggal 11: Rp 1.195
  • Tanggal 10: Rp 1.200
  • Tanggal 9: Rp 1.240
  • Tanggal 6: Rp 1.125
  • Tanggal 5: Rp 1.125
  • Tanggal 4: Rp 1.105
  • Tanggal 3: Rp 1.110
  • Tanggal 2: Rp 1.100

Oktober 2020

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com