BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan OCBC

Lewat Tiga Solusi Menyeluruh, Bank OCBC NISP Berdayakan Pengusaha Perempuan Indonesia

Kompas.com - 12/01/2021, 07:04 WIB
Aditya Mulyawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dahulu dan pada sebagian kalangan, perempuan kerap dipandang sebelah mata. Mereka tidak leluasa mengembangkan kehidupan lain di luar keluarga karena dinilai hanya cocok dengan urusan domestik rumah tangga.

Namun, zaman telah berubah. Seiring waktu berjalan, perempuan dapat melenggang bebas dan berkiprah di berbagai sisi kehidupan, termasuk di bidang ekonomi atau bisnis. Bahkan, kini perempuan Indonesia juga memiliki peran penting dalam laju perekonomian Indonesia.

Melansir Kontan.co.id (23/4/2019), dari 57,83 juta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia, 60 persen di antaranya dijalankan oleh perempuan.

Seperti diketahui, UMKM memiliki peran besar dalam roda perekonomian Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2019, UMKM menyumbang 61,41 persen dari total produk domestik bruto (PDB) Indonesia. UMKM pun menyerap 114 juta tenaga kerja atau sekitar 97 persen dari total angkatan kerja.

Meski memiliki peran yang cukup besar terhadap perekonomian, pengusaha perempuan tidak luput dari berbagai tantangan yang menghadang. Sebut saja masalah pengelolaan keuangan, kurangnya rasa percaya diri, kebutuhan permodalan, dan keterbatasan pengetahuan terkait pengembangan bisnis.

Maka dari itu, diperlukan program khusus yang dapat membantu pengusaha perempuan Indonesia untuk mengelola dan mengembangkan bisnisnya. Dengan begitu, kontribusi pengusaha perempuan pada perekonomian Indonesia dapat terus berkembang ke arah yang lebih positif.

Solusi Menyeluruh

Melihat besarnya kontribusi pengusaha perempuan terhadap laju perekonomian Indonesia, Bank OCBC NISP menginisiasi program #TAYTB Women Warriors.

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, dengan berbagai fakta terkait potensi pengusaha perempuan yang begitu besar, Bank OCBC NISP melihat bahwa perempuan memiliki peran yang sangat besar untuk mendorong perekonomian.

“Jadi, kesetaraan gender ini tidak hanya bicara isu sosial atau moral saja, tetapi untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan bangsa,” kata Parwati dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (25/11/2020).

Untuk itu, Bank OCBC NISP berkomitmen untuk memberdayakan kelompok pengusaha perempuan agar dapat terus #MelajuJauh mengembangkan usahanya dan mengambil peran yang lebih besar untuk berkontribusi pada aspek ekonomi, sosial, serta lingkungan.

“Dengan semangat ‘Tidak Ada Yang Tidak Bisa’, Bank OCBC NISP menginisiasi Program #TAYTB Women Warriors yang menghadirkan solusi menyeluruh. Mulai dari solusi layanan perbankan hingga solusi layanan non-perbankan (beyond banking), yakni manage, grow, dan live untuk mendukung pengusaha perempuan mengembangkan bisnisnya,” jelas Parwati.

Baca juga: Wajib Tahu, Tantangan dan Solusi Pengusaha Perempuan dalam Mengembangkan Bisnis

Pada solusi manage, Bank OCBC NISP menghadirkan solusi digital berupa ONe Mobile untuk kebutuhan transaksi pribadi dan Velocity untuk kebutuhan transaksi bisnis. Dengan solusi ini, pengusaha perempuan dapat mengatur keuangan pribadi dan bisnis dengan mudah, aman, serta nyaman.

Kebutuhan transaksi juga semakin mudah dengan satu solusi layanan dan satu pelaporan elektronik, seperti layanan kartu kredit, debit online, dan dokumen pendukung laporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak.

Sementara itu, pada solusi grow, Bank OCBC NISP mendukung pengusaha perempuan dalam mengembangkan dana pribadi dan bisnisnya melalui solusi keuangan dan non-keuangan (beyond banking).

Wujud dari solusi tersebut adalah sejumlah fitur untuk membantu pengelolaan transaksi pribadi dan bisnis secara terpisah, kemudahan dan bebas transfer antarbank, dan dengan akses pinjaman dengan penawaran khusus bagi pengusaha perempuan.

Adapun solusi non-keuangan atau beyond banking yang dihadirkan terdiri dari layanan kemudahan pelaporan pajak, e-commerce, akuntansi, pembayaran online, dan pengelolaan akun media sosial. Deretan solusi ini dapat membantu pengusaha perempuan menjalankan dan mengembangkan bisnis secara lebih efektif.

Terakhir, pada solusi live, Bank OCBC NISP menyediakan dukungan untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas diri berupa program edukasi serta membangun komunitas usaha. Dengan dukungan ini, pengusaha perempuan dapat menikmati hidup sekaligus memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.

Dukungan tersebut diwujudkan dalam berbagai program, seperti online learning forum bertajuk Wtalks dan online networking session yang dijalankan secara berkesinambungan.

Selain itu, pengusaha perempuan juga dapat menikmati berbagai produk keuangan lain, seperti pertanggungan asuransi dan reward di Poinseru.com.

Parwati mengatakan, program #TAYTB Women Warriors selaras dengan komitmen Bank OCBC NISP untuk menjalankan responsible banking atau layanan perbankan yang bertanggung jawab.

“Dengan solusi yang lebih dari sekadar dukungan bisnis (beyond banking), kami berharap program #TAYTB Women Warriors dapat menjawab tantangan yang dihadapi pengusaha perempuan dan turut mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia secara berkelanjutan,” ujar Parwati.

Klik tautan ini untuk informasi selengkapnya mengenai program #TAYTB Women Warriors Bank OCBC NISP.


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Mengenal Timor, Mobil Nasional Tommy Soeharto yang Tersangkut BLBI

Mengenal Timor, Mobil Nasional Tommy Soeharto yang Tersangkut BLBI

Whats New
BSI Dapat Lisensi Operasional di Dubai, Erick Thohir: Perkuat Bisnis di Timur Tengah

BSI Dapat Lisensi Operasional di Dubai, Erick Thohir: Perkuat Bisnis di Timur Tengah

Whats New
Gubernur BI Sebut QRIS Bawa Indonesia Selamat dari Krisis

Gubernur BI Sebut QRIS Bawa Indonesia Selamat dari Krisis

Whats New
Rayakan Ulang Tahun, TOTO Indonesia Komitmen pada Penyelesaian Problem Sanitasi Tanah Air

Rayakan Ulang Tahun, TOTO Indonesia Komitmen pada Penyelesaian Problem Sanitasi Tanah Air

Whats New
Sambil Terisak, Menteri Basuki Minta Tukin Pegawainya Naik Jadi 100 Persen

Sambil Terisak, Menteri Basuki Minta Tukin Pegawainya Naik Jadi 100 Persen

Whats New
Kondisi Politik dan Moneter Global Akan Pengaruhi Ekonomi Indonesia 2024

Kondisi Politik dan Moneter Global Akan Pengaruhi Ekonomi Indonesia 2024

Whats New
Mercer Marsh Benefits: Peningkatan Kesejahteraan Karyawan dan Keberlangsungan Bisnis Bisa Berjalan Beriringan

Mercer Marsh Benefits: Peningkatan Kesejahteraan Karyawan dan Keberlangsungan Bisnis Bisa Berjalan Beriringan

BrandzView
Soal Transformasi Digital Sektor Jasa Keuangan, Bos OJK: Berkah atau Kutukan?

Soal Transformasi Digital Sektor Jasa Keuangan, Bos OJK: Berkah atau Kutukan?

Whats New
Human Plus Institute Gelar Indonesia Business Summit 2023

Human Plus Institute Gelar Indonesia Business Summit 2023

Whats New
TikTok Shop Bakal Gabung ke GoTo, Anggota Komisi VI Ingatkan Perlindungan Data Konsumen

TikTok Shop Bakal Gabung ke GoTo, Anggota Komisi VI Ingatkan Perlindungan Data Konsumen

Whats New
Kerugian Kejahatan Siber Tembus 8 Triliun Dollar AS pada 2023

Kerugian Kejahatan Siber Tembus 8 Triliun Dollar AS pada 2023

Whats New
Klaim Asuransi Kesehatan Melonjak, Pengamat: Masih Terpengaruh Pandemi Covid-19

Klaim Asuransi Kesehatan Melonjak, Pengamat: Masih Terpengaruh Pandemi Covid-19

Whats New
IHSG Ditutup Menguat, Sentuh Level 7.080

IHSG Ditutup Menguat, Sentuh Level 7.080

Whats New
5 Tips Jaga Kesehatan Finansial di Akhir Tahun

5 Tips Jaga Kesehatan Finansial di Akhir Tahun

Earn Smart
 Jokowi Singgung Soal Serapan Anggaran Rendah, Ini Kata Sri Mulyani

Jokowi Singgung Soal Serapan Anggaran Rendah, Ini Kata Sri Mulyani

Whats New
komentar di artikel lainnya
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com