Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Mulai Bisnis tapi Takut Gagal? Ini Tipsnya

Kompas.com - 24/01/2021, 11:00 WIB
Yoga Sukmana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Seperti investasi, memulai usaha atau bisnis selalu dihantui perasaan takut. Takut enggak laku, takut rugi, takut enggak balik modal, dan takut bangkrut.

Perasaan takut pasti akan selalu berkecamuk dalam diri seseorang jika tidak dilawan. Sampai kapanpun, Anda tidak akan pernah berani memulai bisnis.

Kalau takut terus, kapan Anda bisa sukses. Katanya mau berhasil, banyak uang, jadi orang kaya. Tetapi kok takut melulu.

Coba sekarang mulai berpikir lagi. Hilangkan rasa takut Anda agar yakin dalam memulai suatu bisnis dengan tips berikut ini, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Buat konsep bisnis yang simpel, tetapi detail

Takut berawal dari ekspektasi Anda tentang macam-macam bahaya. “Duh pasti susah nih mendapat tempat usaha,” atau “kalau ide bisnis saya begini, pangsa pasarnya sedikit, nanti malah gak laku.”

Yang dipikirkan negatif terus, makanya perasaan takut membayangi. Sebetulnya Anda dapat membuat konsep bisnis yang sederhana. Tidak perlu lah ide rumit kalau nantinya bakal menyusahkan Anda.

Buat konsep bisnis yang simpel, namun detail. Anda memiliki gambaran jelas tentang bisnis tersebut. Dengan begitu, Anda dapat mengelola bisnis dengan mudah, sesuai gambaran Anda.
Misalnya mau bisnis kuliner karena Anda jago masak. Tentukan dulu makanan atau minuman apa yang mau Anda jual.

Contoh di lingkungan rumah belum ada warung nasi dan Anda tertarik ingin membukanya. Maka, tentukan target pasar, tempat usaha dan desainnya.

Kemudian tentukan suplier atau pemasok bahan pangan yang murah, hingga cara pemasarannya. Apakah melayani offline saja, atau online juga. Jadi awali konsep bisnis dengan sederhana, sehingga rasa takut berkurang atau hilang.

2. Hitung modal yang dibutuhkan

Rasa takut juga muncul karena dilatarbelakangi modal usaha. Agar menjadi lebih pasti, Anda dapat menghitung modal yang diperlukan.

Mulai dari biaya sewa tempat usaha (jika menyewa), biaya produksi, promosi, gaji karyawan (jika ada tambahan sumber daya manusia), membeli peralatan, hingga anggaran seperti dana darurat untuk bisnis Anda.

Semua harus dihitung secara matang. Dengan begitu, Anda mendapat gambaran pasti mengenai modal usaha yang harus dipersiapkan.

Selanjutnya, pikirkan juga darimana sumber pembiayaan tersebut. Apakah full dari tabungan pribadi, mengajukan kredit ke bank atau fintech, atau kombinasi antara tabungan dan utang.

Untuk mengurangi ketakutan, Anda bisa memulai bisnis dengan modal kecil terlebih dahulu. Dimulai dari modal ratusan ribu. Jika sudah dikenal orang, baru tambah modal Anda sebagai langkah ekspansi atau pengembangan.

Baca Juga: Sebelumnya Redup Gegara Pandemi, 6 Bisnis Ini Jadi Peluang Cuan di 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com