Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Freeport Catat Penjualan Emas Anjlok, tetapi Tembaga Tumbuh 20,54 Persen

Kompas.com - 27/01/2021, 15:30 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Freeport McMoran melaporkan, produksi dan penjualan perusahaan afiliasinya, PT Freeport Indonesia atau PTFI, mengalami penurunan sepanjang tahun 2020.

Dikutip dari keterangan resmi Freeport McMoran, Rabu (27/1/2021), produksi emas PTFI merosot dari tahun 2019 sebesar 863.000 ounces, menjadi 848.000 ounces pada 2020, atau turun sekitar 1,7 persen.

Penurunan lebih dalam justru terjadi pada penjualan emas PTFI, dari 973.000 ounces pada 2019, merosot 13,46 persen menjadi 842.000 ounces pada 2020.

Baca juga: Ini Kesulitan-kesulitan yang Dihadapi Saat Ingin Membuka Bisnis Waralaba

Hal berbeda justru terjadi pada komoditas tembaga, di mana produksi PTFI meningkat sebesar 33,2 persen dari 607 juta pon pada 2019, menjadi 809 juta pon pada tahun lalu.

Kenaikan juga terjadi pada penjualan tembaga PTFI sebesar 20,54 persen, dari 607 juta pon pada 2019 menjadi 804 juta pon pada 2020.

Freeport McMoran memproyeksikan, pada tahun ini volume penjualan tembaga dan emas akan meningkat signifikan, masing-masing menjadi 1,3 miliar pon dan 1,3 juta ounces.

Selain itu, produksi tembaga dan emas PTFI juga ditargetkan meningkat pada tahun ini, masing-masing menjadi 1,4 miliar pon dan 1,4 juta ounces.

Baca juga: Beda Pernyataan Menteri Trenggono dengan Anak Buahnya Soal Larangan Cantrang

"Yang mana hampir dua kali lipat realisasi 2020," tulis manajemen Freeport McMoran.

Proyeksi tersebut sejalan dengan upaya Freeport McMoran meningkatkan produksi atau ramp up dari tambang bawah tanah, Grasberg Block Cave dan Deep Mill Level Zone.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com