Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Optimalisasi Pemanfaatan Gas Bumi, PGN Siapkan 7 Program Strategis

Kompas.com - 30/01/2021, 08:35 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Tak hanya itu, PGN mendukung pula pengembangan kawasan industri dan kawasan ekonomi khusus (KEK) melalui pipa transmisi dan pipa distribusi.

Baca juga: PGN Usul Insentif Penurunan Harga Gas Bagi Pelanggan Rumah Tangga

Kelima, PGN sektor maritime. Untuk sektor ini, PGN akan memaksimalkan pemanfaatan gas melalui program konversi transportasi sektor laut menjadi berbahan bakar liquefied natural gas (LNG) atau gas alam cair.

Adapun salah satu program LNG di sektor ini adalah konversi Pertamina International Shipping (PIS).

Keenam, PGN sektor darat. Untuk hal ini PGN menyediakan layanan gas bumi melalui program konversi transportasi sektor darat.

PGN juga akan mengembangan stasiun pengisian bahan bakar gas (SPBG) dengan target pertumbuhan di atas 15 persen dan potensi permintaan sekitar 10.000 armada LNG trucking.

Baca juga: Lewat Infrastruktur Pipa dan Non Pipa, PGN Optimalkan Penyediaan Gas untuk Industri

Ketujuh, PGN masuk desa. Lewat program ini, PGN akan menyediakan energi alternatif bagi masyarakat yang berlokasi di luar jangkauan infrastruktur pipa dan non pipa PGN.

Rachmat menjelaskan program Sapta PGN tersebut dilakukan guna merealisasikan kemandirian energi nasional sebagai subholding gas dan bagian dari holding PT Pertamina (Persero).

“Meski demikian, PGN tetap fokus untuk menguatkan bisnis inti, yaitu niaga gas bumi melalui pipa distribusi dan transmisi gas bumi untuk menjaga pemenuhan energi,” jelas Rachmat.

Untuk itu, lanjut dia, PGN berharap bisa terus hadir untuk menyalurkan gas bumi bagi masyarakat dan bisa menggerakkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Memperluas bisnis ke skala internasional

Rachmat menjelaskan, PGN berupaya pula memperluas wilayah bisnis ke skala internasional melalui kegiatan LNG Trading dan kerja sama pengembangan infrastruktur gas bumi.

Ia mengaku, PGN menambahkan visi dan misi baru untuk pemanfaatan gas bumi melalui pengusahaan gas dari sumber gas bumi maupun portofolio LNG.

“Untuk utilisasi dan pengembangan visi dan misi ini sudah dijabarkan dalam Sapta PGN,” kata Rachmat.

Lebih lanjut ia mengatakan, PGN mengambil langkah ini guna memenuhi permintaan gas bumi yang tinggi dan terus bertumbuh.

Melalui pelaksanaan program Sapta PGN, kami mengedepankan pengelolaan infrastruktur gas bumi secara terintegrasi dalam proses bisnis hilir gas bumi.

Baca juga: Optimalkan Pemanfaatan Gas Bumi, Ini yang Akan Dilakukan PGN

“PGN akan melakukan pengadaan pasokan gas bumi dari berbagai sumber. Kemudian, disalurkan kepada seluruh segmen pengguna akhir, seperti rumah tangga, pelanggan kecil, transportasi (SPBG), pelanggan kecil, komersial, industri dan pembangkit listrik,” ucap Rachmat.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com