Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Perkotaan di Indonesia, Perumnas Gandeng Perusahaan Jepang

Kompas.com - 04/02/2021, 20:30 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perum Perumnas bekerja sama dengan Urban Renaissance Agency (UR) asal Jepang dalam pembangunan perkotaan di Indonesia.

UR sendiri merupakan Badan Administratif Independen Jepang yang berupaya untuk membangun kembali kota-kota dengan memanfaatkan teknologi.

“Tidak hanya terbatas pada BUMN, institusi pemerintah dan sektor swasta di Indonesia, kami juga menjangkau kerja sama dengan institusi di luar Indonesia,” ujar Direktur Utama Perumnas Budi Saddewa dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/2/2021).

Baca juga: Penerimaan Cukai HPTL Melonjak, Didominasi dari Liquid Vape

Budi menilai Perumnas dan UR mempunyai kesamaan dalam pelaksanaan misi penyediaan rumah, baik itu pada pembangunan hunian baru maupun revitalisasi hunian lama.

“Perumnas bersama dengan perusahaan dari Jepang (UR) akan bekerja sama di bidang pengembangan berorientasi transit, pembaruan perkotaan, perumahan yang terjangkau dan pembangunan kota baru,” kata dia.

"Keempat bidang tersebut sebenarnya memang sedang kami garap pada beberapa proyek Perumnas. Namun, dengan adanya kerja sama ini tentu akan memperkuat pelaksanaan pembangunan perkotaan secara lebih massif,” sambungnya.

Pada bidang pengembangan berorientasi transit misalnya, kata Budi, saat ini Perumnas tengah menggarap proyek hunian transit oriented di 3 lokasi, Samesta Mahata Tanjung Barat di Stasiun Tanjung Barat, Samesta Mahata margonda di Stasiun Pondok Cina Depok dan Samesta Mahata Serpong di Stasiun Rawabuntu Tangerang Selatan. Ketiga proyek tersebut merupakan hasil kerja sama dengan PT KAI sebelumnya.

Baca juga: Tesla Kirim Proposal ke RI, Pemerintah Siap Negosiasi Pekan Depan

Perumnas juga sudah merevitalisasi proyek lama di Sukaramai Medan dengan meremajakan rusun menjadi hunian vertikal yang lebih berkualitas dan dapat menampung kapasitas hunian yang lebih banyak.

“Ini juga menjadi suatu pencapaian kami, karena Perumnas menjadi pelopor pengembang pertama yang berhasil merevitalisasi hunian lama,” ucap dia.

Perumnas, kata Budi, berkomitmen untuk dapat menyediakan hunian terjangkau serta pembangunan kota baru. Lebih dari 46 tahun, Perumnas terus berkiprah turut berkontribusi mendukung pemerintah membangun rumah di banyak kota, khususnya untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

“Oleh karena itu, kerja sama ini akan menjadi peluang besar bagi Perumnas dalam penyediaan perumahan terjangkau bagi masyarakat luas,” tutup Budi.

Baca juga: Tesla Kirim Proposal ke RI, Pemerintah Siap Negosiasi Pekan Depan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com