Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernyataan Lengkap CEO Eiger Minta Maaf usai Viral Tegur YouTuber

Kompas.com - 06/02/2021, 10:00 WIB
Muhammad Choirul Anwar,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Produk Eiger belakangan ramai diperbincangkan publik karena manajemennya sempat melayangkan teguran ke YouTuber duniadian.

Dalam Surat Keberatan yang dilayangkan Eiger, disebutkan bahwa video review produk yang diunggah Dian lewat YouTube dianggap kurang layak karena beberapa hal.

Persoalan ini kemudian viral dan membuat warganet menyesalkan adanya surat dari Eiger. Sejumlah tokoh pun sempat buka suara seperti dokter Tirta dan Kaesang Pangarep.

CEO PT Eigerindo Multi Produk Industri Ronny Lukito akhirnya menyatakan permohonan maaf atas viralnya Surat Keberatan yang dikirimkan kepada content creator. Permintaan maaf itu direkam dalam sebuah video yang diunggah ke akun YouTube resmi perusahaan.

Baca juga: CEO Eiger Minta Maaf dan Mengaku Sempat Diingatkan Tim Internal

Berikut pernyataan lengkap CEO Eiger:

Perkenalkan, saya Ronny Lukito, CEO PT Eigerindo Multi Produk Industri. Dalam kesempatan ini, saya meminta maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa Surat Keberatan yang dikirimkan kepada rekan-rekan Content Creator, yang sudah mereview produk Eiger. Juga kepada Eigerian, komunitas, brand ambasador, mitra, para senior advisor, tim manajemen, dan seluruh masyarakat.

Sungguh saya menyesal atas kejadian ini. Saya sadar Surat Keberatan itu adalah salah dan tidak benar. Sejak viralnya kejadian ini, banyak orang yang bertanya-tanya apakah ini merupakan tindakan sepihak yang dilakukan oleh tim Legal kami.

Dalam kesempatan ini, izinkan saya untuk menjelaskan bahwa Surat Keberatan tersebut adalah murni arahan dari saya.

Sebetulnya, tim internal sudah mengingatkan dan dan menjelaskan bahwa langkah tersebut tidaklah benar dan tepat. Namun saat itu, saya tetap bersikeras untuk dijalankan.

Atas kejadian ini, tidak ada pihak lain yang perlu disalahkan. Jelas yang salah adalah saya dan saya sebagai CEO bertanggung jawab penuh atas kejadian ini.

Peristiwa kemarin adalah pembelajaran yang sangat luar biasa, khususnya buat saya pribadi untuk menjadi orang yang lebih bijak, tidak ego dan tidak arogan. Saya yakin ini juga merupakan teguran dari Tuhan.

Baca juga: Proram Hidroponik Sayur Inalum Cukupi Kebutuhan 430 Jiwa Masyarakat Desa Kuala Tanjung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com