Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JK Prediksi Kasus Covid-19 di RI Capai 2 Juta pada April 2021

Kompas.com - 08/02/2021, 12:30 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla memprediksi angka penularan Covid-19 di Tanah Air pada April 2021 bisa tembus di angka 2 juta kasus.

Sebab, kata mantan Wakil Presiden RI itu, hingga saat ini saja jumlah kasus Covid-19 di Indonesia sudah tembus di angka 1,2 juta. Maka, bila tiap harinya kasus penularan virus ini bertambah 12.000, maka di akhir April akan menyentuh angka 2 juta kasus.

“Kalau ini berjalan terus tanpa upaya keras, termasuk vaksinasi yang sangat penting, maka pada akhir April akan positif jadi 2 juta. Sepuluh bulan pertama 1 juta, tapi cukup 3 bulan 1 juta berikutnya,” ujar Kalla dalam acara peluncuran program Plasma BUMN untuk Indonesia, Senin (8/2/2021).

Baca juga: Jalur ke Bandara Kertajati Banjir, Gerbang Tol Ditutup Sementara

Untuk menekan angka penularan itu, Kalla menyarankan kepada pemerintah untuk segera melakukan vaksinasi secara masif. Selain itu, masyarakat juga harus tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.

“Kalau sudah tercapai 2 juta, maka masalahnya ada kesulitan rumah sakit. Rumah sakit akan sangat kelebihan pasien,” kata dia.

Sebelumnya pemerintah memperbaharui informasi perkembangan kasus harian Covid-19 di Tanah Air pada Minggu (7/2/2021).

Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Minggu sore, tercatat ada 10.827 kasus baru pasien Covid-19. Data tersebut terhitung sejak pukul 12.00 WIB Sabtu hingga pukul 12.00 WIB pada Minggu.

Baca juga: Erick Thohir Ungkap Kabar Baik soal Vaksin Merah Putih

Secara akumulatif ada 1.157.837 kasus positif Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga saat ini.

Adapun penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 510 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Pemerintah juga mencatat ada penambahan 10.806 pasien yang telah dinyatakan sembuh. Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 949.990 orang.

Selain itu, ada penambahan 163 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif Covid-19. Dengan demikian jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga saat ini menjadi 31.556 orang.

Baca juga: Erick Thohir Klaim Angka Penularan Covid-19 Turun Drastis Setelah Vaksinasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com