Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Menguat di Penutupan Sesi I, Saham BBRI dan BBCA Paling Banyak Dibeli Asing

Kompas.com - 08/02/2021, 12:58 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,9 persen di level 6.210,9.

Melansir RTI, hingga siang ini tercatat total transaksi mencapai Rp 8,9 triliun dengan volume 10,8 miliar saham.

Sebanyak 322 saham bergerak di zona hijau, 155 saham di zona merah dan 148 saham tidak bergerak.

Baca juga: Awal Sesi, IHSG dan Rupiah Kompak Menguat

Dua saham perbankan, Bank BRI dengan kode saham BBRI dan Bank BCA dengan kode saham BBCA paling banyak dibeli asing.

Saham BBRI mencatat aksi beli asing Rp 56,8 miliar di seluruh pasar. Demikian juga dengan saham BBCA yang mencatatkan aksi beli asing tertinggi yakni Rp 49,7 miliar di seluruh pasar.

Saham BBRI pada sesi I ditutup merah dengan penurunan 0,2 persen di level 4.460.

Adapun total transaksi siang ini mencapai Rp 248,6 miliar dengan volume 55,4 juta saham.

Sementara saham BBCA siang ini ditutup menguat 0,8 persen di level 34.875, dengan total transaksi Rp 157,8 miliar dan volume transaksi 4,51 juta saham.

Baca juga: Sepekan Melantai dan Harga Melonjak Dratis, Saham BANK Dipantau BEI

Aksi jual asing tertinggi siang ini sebesar Rp 60,5 miliar pada saham Medco Energi International (MEDC) di seluruh pasar.

Kemudian, saham Vale Indonesia (INCO) juga mencatat aksi jual cukup tinggi sebesar Rp 37,7 miliar.

MEDC siang ini menguat 2,9 persen di level 705 dengan total transaksi Rp 165,2 miliar, dan volume transaksi 232,9 juta saham.

Sementara itu, INCO juga menguat 1,6 persen di level 6.125. Adapun total transaksi INCO siang ini mencapai Rp 120,6 miliar dengan volume transaksi 19,6 juta saham.

Disclaimer: Artikel ini dibuat dengan tujuan bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com