Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalbe Bakal Pasarkan Obat Fluvir Asal India untuk Terapi Pasien Covid-19

Kompas.com - 11/02/2021, 16:41 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) bekerja sama dengan PT Amarox Global Pharma (Amarox), anak perusahaan Hetero suatu perusahaan farmasi generic terkemuka di India, untuk memasarkan obat Fluvir (Oseltamivir) di Indonesia.

Fluvir (Oseltamivir) adalah salah satu obat antivirus yang termasuk dalam terapi Covid-19.

Obat ini diindikasikan untuk terapi pada pasien Covid-19 dengan gejala ringan, terutama dengan dugaan infeksi influenza, berdasarkan Pedoman Tatalaksana Covid-19 di Indonesia edisi terbaru.

Baca juga: Kalbe Farma Dapat Suntikan Dana Segar Rp 770 Miliar untuk Pembiayaan Uji Klinis

Sebagai informasi, penggunaan obat Fluvir untuk pasien Covid-19 harus dengan rekomendasi dari dokter.

Kerja sama antara Kalbe dan Amarox ini bertujuan untuk meningkatkan akses Fluvir bagi pasien Covid-19 di seluruh Indonesia.

Amarox sebelumnya telah mendapatkan Persetujuan Registrasi atau Nomor Izin Edar (NIE) untuk Fluvir dari BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan) sehingga dapat dipastikan bahwa obat tersebut aman, berkhasiat dan bermutu.

Country Manager PT Amarox Pharma Global Sandeep Sur mengatakan, Amarox dan Kalbe sebelumnya telah berkolaborasi dalam meluncurkan obat antivirus Covifor (Remdesivir) untuk pengobatan pasien Covid-19 dengan gejala sedang dan berat.

Covifor (Remdesivir) direkomendasikan oleh dokter dan telah digunakan di banyak rumah sakit di seluruh Indonesia.

Baca juga: Direktur Pemasaran Mengundurkan Diri, Ini Jajaran Direksi Kalbe Farma Terkini

“Menyadari impak pandemic Covid-19 yang menyeluruh, Amarox berkolaborasi dengan Kalbe untuk melakukan pemasaran bersama Fluvir (Oseltamivir) di Indonesia,” kata Sandeep dalam siaran pers, Kamis (11/2/2021).

Ridwan Ong, Marketing Director Pharma KLBF, mengatakan, perseroan akan terus berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19.

Dengan memanfaatkan kemampuan dan infrastruktur pemasaran serta distribusi secara nasional yang dimiliki Kalbe, kolaborasi ini diharapkan mempercepat akses dan ketersediaan obat yang lebih luas untuk terapi Covid-19 pada pasien dengan gejala ringan di seluruh Indonesia.

“Saat ini Kalbe memiliki jaringan yang kuat dengan tenaga kesehatan, rumah sakit, apotek yang dapat digunakan untuk mendukung pemulihan pasien Covid-19,” tambah Ridwan.

Baca juga: Ini Penyebab Saham Kalbe Farma Tak Ngegas seperti Saham BUMN Farmasi

Obat Fluvir yang akan dipasarkan berbentuk kapsul yang mengandung zat aktif antivirus Oseltamivir.

Oseltamivir bekerja menghambat enzim neuraminidase virus influenza yang berperan dalam melepaskan virus-virus baru hasil replikasi di dalam sel terinfeksi sehingga dapat menginfeksi sel-sel lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com