JAKARTA, KOMPAS.com – Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS melemah di pasar spot pagi ini, Kamis (18/2/2021).
Melansir Bloomberg, rupiah pada pukul 09.12 WIB berada pada level Rp 14.022 per dollar AS atau melemah 0,02 persen (2 poin) dibandingkan dengan penutupan sebelumnya Rp 14.020 per dollar AS.
Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan, meskipun melemah tipis pagi ini, rupiah berpeluang menguat pada siang hari akibat imbal hasil obligasi pemerintah AS yang perlahan terkoreksi.
Baca juga: IHSG Berpeluang Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini
“Rupiah berpotensi menguat hari ini terhadap dollar AS seiring dengan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS yang mulai terkoreksi,” kata Ariston kepada Kompas.com.
Ariston mengatakan, sikap Bank Sentral AS yang tertulis dalam notula rapat terakhir di bulan Januari, yang dirilis dinihari tadi, menunjukan dukungan terhadap kebijakan pelonggaran moneter. Hal ini bisa mendukung pelemahan dollar AS hari ini.
“Di sisi lain, pasar masih mewaspadai pergerakan yield obligasi pemerintah AS yang masih di level tinggi. Jika, yield mengalami kenaikan, bisa mendorong penguatan dollar AS lagi dan menekan rupiah,” terang dia.
Ariston memproyeksikan hari ini rupiah berpeluang bergerak pada level Rp 13.950 per dollar AS sampai dengan Rp 14.050 per dollar AS.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.