Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Kartu Prakerja Akan Langsung Ditutup bila Kuota 600.000 Peserta Terpenuhi

Kompas.com - 23/02/2021, 16:38 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pada gelombang 12 program Kartu Prakerja kali ini, jumlah kuota peserta akan dibatasi hanya 600.000 orang.

Progran Kartu Prakerja gelombang 12 sendiri telah dibuka per hari ini, Selasa (23/2/2021).

Airlangga menjelaskan, jumlah peserta tersebut disesuaikan dengan kemampuan dari teknologi Kartu Prakerja.

Baca juga: Penerimaan Pajak Minus 15,3 Persen di Januari 2021, Ini Sebabnya

"Gelombang 12 akan dibuka kuota untuk 600.000 peserta. Jadi 600.000 peserta ini merupakan kemampuan dari teknologi Kartu Prakerja," ujar dia dalam konferensi pers virtual.

Secara keseluruhan, hingga sepanjang semester I 2021 ini, pemerintah menargetkan jumlah peserta Kartu Prakerja sebanyak 2,7 juta orang. Untuk itu, jumlah anggaran yang disiapkan adalah sebanyak Rp 10 triliun.

"Dan ini diharapkan bisa selesai dalam bulan Maret mendatang," ujar Airlangga.

Pada semester I 2021, program Kartu prakerja masih dijalankan dengan skema semi bansos.

Peserta akan mendapatkan bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta, dengan insentif pelatihan sebesar Rp 600.000 yang diberikan setiap bulan dalam empat bulan.

Selain itu, peserta juga akan mendapatkan insentif pasca-survei masing-masing Rp 50.000 senilai Rp 150.000.

Baca juga: Naik Lagi, Anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional Tahun Ini Hampir Sentuh Rp 700 Triliun

Secara terpisah, Head of Communication Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja Louisa Tuhatu menjelaskan, pada gelombang 12 kali ini PMO bakal terus memantau jumlah pendaftar program setiap hari. Penutupan pendaftaran akan dilakukan bila kuota peserta telah terpenuhi.

"Kami akan terus memantau hari per hari, begitu kuota terisi langsung kami tutup," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com