KOMPAS.com – Salah seorang pemilik toko grosir minuman asal Makassar, Guswan, tak pernah menyangka, inisiatifnya mengumpulkan galon kemasan air minum kosong berbahan polyethylene terephthalate (PET) bisa mendatangkan untung.
Di toko miliknya, Guswan memang berjualan air minum kemasan dalam bentuk galon. Dari beragam merek yang ia jual, salah satunya adalah Le Minerale.
Berbeda dengan merek lain, Le Minerale tak memberlakukan penukaran galon kepada pembeli. Sebaliknya, galon air minum Le Minerale sifatnya sekali pakai. Artinya, harga yang dibayar saat membeli sudah sekaligus dengan galonnya.
Bagi sebagian pembeli, sistem pembelian galon sekali pakai bukanlah hal biasa. Mereka juga awalnya bingung, setelah galonnya habis harus dibuang ke mana.
“Awalnya, beberapa konsumen menanyakan cara buang sampahnya. Faktanya, sekali saja konsumen taruh di depan rumah, pemulung atau petugas sampah justru sering dulu-duluan datang dan menanyakan kembali galon bekasnya karena akhirnya jadi rebutan,” kata Guswan dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (24/2/2021).
Oleh Guswan, galon-galon milik konsumen itu ditampung. Dipikirnya, daripada terbuang percuma, lebih baik ia kumpulkan dulu. Ia tahu, galon jenis PET pada dasarnya banyak yang mengincar karena memiliki nilai ekonomi tinggi.
Baca juga: Benarkah Botol Plastik PET Lebih Ramah Lingkungan?
Bahkan, di tempat pembuangan akhir (TPA), jarang sekali bisa ditemukan plastik jenis PET karena jadi rebutan pemulung.
“Itu kan jadi duit untuk mereka jual ke pelaku daur ulang,” tambah pemilik Toko Grosir Minuman Banggalawa ini.
Guswan bercerita, galon kosong yang diberikan pembeli ke tokonya mendatangkan pemasukan tambahan.
Oleh para pemulung, tiap galon kosong berjenis PET dibeli dengan rentang harga Rp 1.000 – Rp 3.500.
Baca juga: Jangan Asal Pakai, Kenali 7 Jenis Plastik dan Bahaya Kesehatannya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.