Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER DI KOMPASIANA] Pamer Gaji di Media Sosial | Netizen Indonesia Tidak Sopan | Menghindari dan Mengatasi FOMO

Kompas.com - 27/02/2021, 16:46 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

"Mumpung belum ada yang melaporkan, lebih baik hapus semua berita hoax yang pernah kamu sebarkan dan pikirkan dulu sebelum disebar ke banyak orang," tulis Kompasianer Mahestha Rastha. (Baca selengkapnya)

3. Perselingkuhan yang Mengerikan dalam "Behind Her Eyes"

Series terbaru Netflix berjudul "Behind Her Eyes" ini sempat bikin heboh karena akhir cerita yang mindblowing. Tagar #WTFthatending sempat trending di Twitter.

Kompasianer Haryadi Yansyah menceritakan, sepanjang menonton series tersebut bingung ingin berpihak kepada tokoh yang mana.

"Sejak awal Adele sudah tampak seperti seseorang yang sakit jiwa. Namun, belakangan timbul juga kecurigaan jika selama ini David yang membuat Adele seperti itu," tulisnya.

Untuk yang ingin menontonnya, "Behind Her Eyes" ini terdiri dari 6 episode yang masing-masing berdurasi 1 jam. Penasaran? (Baca selengkapnya)

4. Mengenal Istilah FOMO yang Viral dan 3 Tips Cara Mengatasinya

Mengapa kita kerap kali merasa cemas jika tidak sedang mengikuti aktivitas atau tren yang berlangsung?

Perasaan yang muncul seperti itu lazim disebut dengan Fear of Missing Out atau FOMO.

Rasa iri yang berulang bahkan berlebihan tersebut bahkan dapat mempengaruhi kepercayaan diri, dan perasaan ini sering diperburuk oleh aktivitas kita karena melihat unggahan orang lain di media sosial.

Kompasianer Adrian Chandra mengingatkan jika FOMO ini bisa dirasakan siapa saja.

"Di masa pandemi ini FOMO disinyalir semakin banyak terjadi di tengah masyarakat kita karena aktivitas dalam dunia nyata dan interaksi langsung kita dengan keluarga, rekan-rekan serta kolega kita," lanjutnya.

8Untuk menghindari dan memperkecil risiko akan FOMO beberapa tips ini mungkin dapat kita praktikan dalam keseharian kita. (Baca selengkapnya)

5. Chauvinisme dalam Anime Attack on Titan

Apakah ada yang mengikut aime Attack on Titan (AoT) yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan?

Untuk sekadar informasi tambahan, anime AoT ini, tulis Kompasianer Dani Ramdani, mengisahkan tiga sahabat kecil yaitu Eren Yeager, Mikasa Ackerman, dan Armin Arlert.

Ketiganya hidup di dalam sebuah tembok, dan orang-orang yang ada di dalam tembok tersebut percaya bahwa tidak ada manusia lain yang hidup di luar tembok selain mereka.

Pada titik ini, dunia yang ada pada anime Attack on Titan (AoT) bisa dikatakan sebagai chauvinisme.

"Mengagungkan bangsa sendiri serta merendahkan bangsa lain, itulah sisi dari chauvinisme dalam anime ini," lanjut Kompasianer Dani Ramdani. (Baca selengkapnya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com