"Ke depan kami ingin nasabah bisa membuka rekening secara on boarding (online/digital)," terangnya belum lama ini. Sayangnya, perseroan tidak merinci besaran bunga yang ditawarkan dalam produk tersebut.
Namun, dalam laman resminya Bank Victoria mengatakan pihaknya menawarkan bunga deposito sebesar 7,88 persen per tahun. Bunga tersebut bisa diperoleh bagi nasabah yang menempatkan dana minimal Rp 70 juta sampai maksimal Rp 7 miliar.
Tak ketinggalan, PT Bank Commonwealth juga meluncurkan produk serupa, pembedanya layanan tersebut bisa diakses melalui internet banking. Tingkat bunga yang ditawarkan juga sesuai dengan rata-rata pasar yakni 3 persen sampai 3,75 persen tergantung tenor dan jumlah penempatan dana.
Baca juga: Ada Transparasi Suku Bunga, BI: Masyarakat Bisa Pilih Bank Berbunga Kredit Paling Murah
Tidak berhenti di deposito saja, Chief of Retail & SME Business Bank Commonwealth Ivan Jaya menjelaskan pihaknya juga meluncurkan aplikasi bertajuk SmartWealth, layanan wealth management yang bisa dikelola nasabah secara personal.
"Aplikasi ini dapat membantu nasabah dalam memantau seluruh kepemilikan produk wealth management termasuk portofolio investasi dalam satu aplikasi," terangnya.
Sebagai informasi tambahan saja, Bank Indonesia mencatat per Januari 2021 pertumbuhan deposito perbankan masih tumbuh positif sebesar 6,4 persen secara yoy menjadi Rp 2.683,7 triliun. Namun, pertumbuhan tersebut jauh lebih rendah dibandingkan kenaikan untuk dana giro dan tabungan yang masing-masing meningkat 19,2 persen dan 11,8 persen yoy.
Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Bank berlomba luncurkan produk deposito online
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.