Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Resign Saat Pandemi | Pertimbangan Sebelum Resign | Resign dengan Terhormat

Kompas.com - 10/03/2021, 16:06 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

 

KOMPASIANA---Resign dari tempat bekerja saat ini adalah hal yang biasa dilakukan oleh seorang karyawan. Namun, resign di saat pandemi apakah menjadi hal yang tepat?

Resign di saat pandemi sebenarnya boleh-boleh saja dilakukan. Dengan catatan, sudah memiliki pertimbangan matang.

Pertimbangan yang paling mendasar dan penting adalah coba tanyakan kembali kepada diri sendiri mengapa harus resign.

Kemudian adalah persiapan. Sebelum memutuskan untuk resign dan mencari tempat bekerja baru, sudahkah memiliki aspek persiapannya, salah satunya tabungan yang cukup.

Tidak sampai situ, selain dua hal tadi masih ada pertimbangan dan persiapan lain yang mesti dilakukan.

Berikut 4 konten populer dan menarik terkait persiapan sebelum resign saat pandemi yang dirangkum oleh Kompasiana, Rabu (10/3/2021):

1. Resign Saat Pandemi: Langkah Tepat atau Justru Salah?

Jika ingin sekali resign dari tempat kerja saat ini, pastikan keputusannya sudah bulat.

Bila sudah, pertimbangkan beberapa hal berikut:

Pertama, membangun kembali koneksi. Pandemi seperti sekarang ini mengakibatkan hubungan dengan para koneksi bisa jadi berjarak. Alasannya tentu saja tidak bisa bertemu langsung dengan rekan kerja dan kerabat lainnya.

Tetapi, hal itu sebenarnya bukan suatu hambatan yang berarti, karena kita tetap bisa merawat hubungan tersebut secara online. Oleh karena itu sebelum kita mengambil langkah untuk resign hendaknya kita membangun terlebih dahulu koneksi anda.

Kedua perhatikan kondisi perekonomian. Imbas dari pandemi ini bukan WFH saja, akan tetapi juga pada ekonomi.

Jika ingin melakukan resign hendaknya mempertimbangkan dengan matang. Mengingat kondisi perekonomian sedang tidak stabil, maka akan sangat riskan jika ingin mengajukan resign. Mengapa demikian?

Selengkapnya baca di sini

2. Tanyakan pada Diri 5 Hal Ini Sebelum Mengajukan Resign

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com