Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Analisa Pinjaman Modal Usaha Kecil | Tren Investasi Melawan YOLO dan FOMO | Cara Mengendus "Fraud" dalam Investasi Saham

Kompas.com - 13/03/2021, 23:19 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Berbicara tentang investasi dan melakukan kredit meskipun dalam jumlah kecil-kecilan, nyatanya membutuhkan analisa yang matang.

Kredit pinjaman modal usaha kecil, misalnya, yang perlu dibutuhkan adalah keberanian untuk bertindak dengan risiko yang sudah diantisipasi. Jangan sampai tidak mampu membayar di kemudian hari.

Hal ini juga berkaitan dengan tren investasi, seiring dengan perkembangan teknologi, sudah mulai banyak anak muda yang berinvestasi dengan modal "ikut-ikutan tren".

Akankah tren investasi anak-anak muda bisa mengalahkan gaya hidup YOLO dan FOMO?

Inilah 3 konten menarik dan populer kategori Ekonomi di Kompasiana:

1. Selalu Ada Risiko, Ini Pentingnya Analisa Kebutuhan Sebelum Melakukan Pinjaman Modal Usaha Kecil

Jangan takut untuk berbisnis dan melakukan pinjaman bagi yang ingin memulai usaha.

Hal tersebut karena setiap bisnis yang kita rintis membutuhkan modal dan peralatan yang memadai agar usaha dapat berkembang dengan baik.

Hal yang perlu diingat, Yang terpenting adalah bagaimana melakukan analisa yang tepat terhadap perkiraan pendapatan bulanan dan kewajiban untuk membayarnya nanti.

Bagi Kompasianer Adolf Isaac Deda, Investasi di mana pun dan dengan instrumen apa pun, selalu ada risiko. Tinggal pilih, mau yang untung sedikit risiko kecil, atau untung besar dengan risiko besar yang besar pula.

Kadang yang dibutuhkan adalah keberanian untuk bertindak dengan risiko yang sudah diantisipasi. (Baca selengkapnya)

2. Tren Investasi Melawan YOLO dan FOMO

Jika pada masa kini, anak muda sudah melirik investasi, tentu adalah hal yang bagus.

Perubahan yang unik adalah munculnya tren investasi di kalangan milenial. Tapi, bagaimana jika tren ini seolah menjadi tantangan gaya hidup yang biasa dipakai anak muda dengan istilah "YOLO" dan "FOMO"?.

You Only Live Once (YOLO) dan Fear Of Missing Out (FOMO), yang membuat kita lebih takut tidak bisa mengikuti gaya hidup terkini dibanding tidak bisa hidup layak di masa depan. (Baca selengkapnya)

3. Inilah 4 Cara Mengendus "Fraud" dalam Investasi Saham

"Fraud" yang terjadi di dalam perusahaan publik merupakan salah satu risiko yang cukup menghantui para investor.

Fraud merupakan sebuah "tragedi", meskipun sulit dilihat, investor perlu melakukan penyelidikan secara mendalam terhadap sejumlah informasi terkait dengan fundamental perusahaan.

Tentunya investasi semacam ini patut dihindari sedini mungkin agar tidak menimbulkan kerugian dari sisi investor

Kompasianer Adica Wirawan, memiliki 4 cara yang bisa dipelajari dalam mengendus Fraud. Sebab, serapi apapun "fraud" yang berusaha disembunyikan, masih ada tanda-tanda yang bisa dikenali. (Baca selengkapnya) (AUL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perusahaan Asal Singapura Jadi Investor Pertama KIT Batang Tahun Ini

Perusahaan Asal Singapura Jadi Investor Pertama KIT Batang Tahun Ini

Whats New
Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com