Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Mengembangkan Bisnis Online

Kompas.com - 17/03/2021, 08:43 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

4. Manfaatkan upselling dan cross-selling

Upselling dan cross-selling adalah alat yang ampuh untuk meningkatkan nilai pembelian pelanggan. Selain itu, mereka dapat membantu pelanggan mengetahui lebih banyak tentang penawaran Anda meskipun mereka tidak segera membeli.

Upselling adalah teknik penjualan dengan cara menawarkan produk yang lebih baik dan lebih mahal daripada yang dilihat pelanggan di halaman produk atau halaman pembayaran.

Sedangkan cross-selling adalah teknik penjualan dengan cara menyarankan produk tambahan yang dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dengan produk yang mereka miliki di keranjang mereka.

Contohnya, jika Anda menjual tas, maka di setiap halaman produk tas dapat mencoba menawarkan satu atau dua desain tas yang lebih mahal di dekat gambar produk utama. Dengan cara ini, pembeli akan memiliki lebih banyak pilihan dan dapat memutuskan apakah akan memilih tas termurah atau tas dengan fitur terbaik.

Sedangkan untuk cross-selling, tawarkan aksesoris travel seperti sanitizer bag atau bantal leher yang cocok dengan tas travel.

Baca juga: Mobil Kapasitas 2.500 cc Berpeluang Dapat Diskon PPnBM

5. Permudah pembayaran

Sudah menjadi rahasia umum di antara pengusaha online bahwa hingga 97 persen pengunjung toko hanya untuk melihat-lihat dan mengklik. Itulah mengapa tidak mengherankan jika keranjang belanja yang ditinggalkan adalah masalah umum untuk e-commerce.

Anda harus mengetahui apa yang membuat konsumen tidak menyelesaikan transaksinya. Ini bisa jadi karena halaman pembayaran yang rumit, metode pembayaran yang terbatas, lencana kepercayaan yang kurang, atau masalah lainnya.

Anda dapat meminimalkan potensi masalah dengan menampilkan lencana dan logo yang mudah dikenali oleh pembeli.

Anda juga dapat menawarkan beberapa opsi pembayaran di halaman checkout untuk mengakomodasi preferensi pembeli.

6. Bangun loyalitas pelanggan

Tahukah Anda bahwa menjual ke pelanggan lama jauh lebih mudah daripada membeli yang baru? Inilah mengapa merek berinvestasi dalam retensi pelanggan, dan salah satu cara untuk melakukannya adalah melalui program loyalitas pelanggan.

Menghargai loyalitas dapat menguntungkan pelanggan dan merek Anda. Anda dapat memberi pelanggan alasan kuat untuk membeli dan membeli kembali produk dari toko Anda.

Caranya bisa menggunakan diskon atau gratis ongkos kirim. Poin utamanya adalah membuat penawaran yang dapat membangun loyalitas konsumen.

Baca juga: 4 Tips Laris Jualan Online di Platform E-commerce

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com