Tak hanya itu, pembuat kebijakan akan mempercepat pendalaman pasar uang melalui pengembangan transaksi repo antar pelaku pasar dan penguatan infrastruktur transaksi.
Begitu pula memfasilitasi penyelenggaraan promosi perdagangan dan investasi serta sosialisasi penggunaan Local Currency Settlement (LCS) bekerjasama dengan instansi terkait.
Nantinya pada bulan Maret-April 2021, akan terselenggara promosi investasi dan perdagangan di Singapura, Malaysia, Jepang, Amerika Serikat, Australia, Tiongkok, dan Perancis, serta kegiatan sosialisasi penggunaan LCS di Jepang dan Malaysia.
Untuk ekosistem keuangan digital, pihaknya memperluas penggunaan fitur QR Code Indonesian Standard (QRIS). Selanjutnya akan mendukung pembentukan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).
"Bank Indonesia akan memperkuat koordinasi kebijakan dengan Pemerintah dan KSSK, termasuk implementasi Paket Kebijakan Terpadu KSSK, untuk mempercepat penyaluran kredit/pembiayaan dari perbankan kepada dunia usaha," pungkas Perry.
Baca juga: Pasar Global Bergejolak, BI Tahan Suku Bunga Acuan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.