KOMPASIANA---Kini bersepeda bukan lagi aktivitas yang hanya dilakukan pada akhir pekan, tetapi sudah dimanfaatkan sebagai alat transportasi.
Oleh karena itu, sudah tidak heran jika sudah banyak pesepada di jalan raya. Sekarang, untuk menuju ke suatu tempat, sepeda sudah jadi pilihan alternatif.
Namun, sayangnya, tidak sedikit dari mereka yang bersepeda di jalan raya itu masih mengabaikan aturan: dari keamanan ketika bersepeda hingga melanggar aturan di jalan raya.
Mungkin ada yang belum tahu, tapi keselamat bersepeda mestinya tetaplah yang utama. Apalagi jika sudah di jalan raya, kita juga mesti memahami ada kendaraan lain di jalan yang sama, misalnya.
Kami akan coba rangkum apa saja yang mesti diperhatikan pesepeda agar tetap aman ketika sudah gowes di jalan raya.
1. Belajar dari Etika Bersepeda di Jerman
Ada yang membuat Kompasianer Inosensius senang ketika bersepeda sudah menjadi bagian keseharian orang-orang. Sama seperti di Jerman tempatnya kini tinggal.
Apalagi jika kita bersepeda di Jerman, itu tidak bisa dipisahkan dari tata kota. Maksudnya, kepentingan bagi orang yang suka bersepeda itu sudah masuk dalam kerangka konsep perancang bangunan itu sejak awal.
Membangun jalan di kota, tulis Kompasianer Inosensius, bagi mereka sama dengan membangun jalur-jalur realistis sesuai kebutuhan masyarakat.
Ada 4 jalur yang selalu ada dan bisa ditemukan di lingkaran kota.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.