Untuk 1 porsi bubur campur dibanderol dengan harga 4000 rupiah.
"Adapun jenis-jenis bubur tersebut yaitu bubur sumsum, bubur ketan hitam, bubur sagu, bubur mutiara, bubur kacang hijau (ijo), bubur biji salak, santan dan larutan gula (merah)," tulis Kompasianer Mawan Sidarta. (Baca selengkapnya)
3. Prospek Cerah Tempat Makan di Tengah Sawah
Rasa-rasanya, seperti yang ditulis Kompasianer Irwan Rinaldi, tempat yang strategis sudah berubah definisinya untuk bisnis yang berkaitan dengan makanan.
"Jika dulu kawasan yang ramai di pusat kota menjadi lokasi favorit para pemburu kuliner, sekarang tempat makan di pedesaan mulai banyak dikunjungi," lanjutnya.
Karena selain ingin merasakan makanannya, kini konsumen juga berharap ada suasana yang bisa membuat nyaman dan tenang.
Misalnya saja keaslian suasana desa dan pemandangan alam menjadi daya tarik tersendiri yang tak bisa ditemui di kota. (Baca selengkapnya)
***
Jika ingin membaca atau menulis konten-konten seputar makanan bisa buka Kompasiana lewat laman: Lyfe - Foodie.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.