Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grab for Business Klaim Bisa Tingkatkan Efisiensi Perusahaan Hingga 35 Persen

Kompas.com - 26/03/2021, 09:56 WIB
Yohana Artha Uly,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Grab Indonesia meluncurkan sejumlah layanan terbaru dari Grab for Business sebagai solusi menjawab kebutuhan harian para pelanggan atau perusaahan, khususnya di masa pandemi Covid-19.

Director of Grab for Business, Grab Indonesia, Roy Nugroho mengatakan, pandemi telah membuat banyak perusahaan melakukan penyesuaian kegiatan operasional bisnis dan skema kerjanya mengacu pada work from home (WFH) atau kerja secara shift di kantor.

“Oleh karena itu, layanan baru Grab for Business hadir untuk membuat lebih mudah berbagai urusan bisnis dan membantu perusahaan untuk mengontrol kegiatan bisnisnya sehingga menjadi lebih efisien dan produktif,” ujar Roy dalam konferensi pers, Kamis (25/3/2021).

Baca juga: Ini Upaya Grab Indonesia Dorong Mitra Tetap Cuan Saat Pandemi

Layanan baru tersebut yakni GrabProtect, GrabFood for Business, GrabExpress Same Day, GrabGifts yang dapat mendukung kampanye marketing perusahaan, dan Grab Digital Business untuk mempermudah akses terhadap berbagai produk digital.

Grab for Business telah melayani kebutuhan harian lebih dari 7,000 perusahaan sejak diluncurkan pertama kali pada 2016 lalu.

Roy mengatakan, berdasarkan studi kasus Grab for Business yang telah dilakukan, perusahaan dapat menghemat biaya hingga 35 persen dengan beralih dari layanan transportasi dan pengiriman dengan kontrak jangka panjang, ke layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan lewat pemanfaatan teknologi Grab.

“Perusahaan yang menjadi pelanggan kami dengan beralih ke layanan on demand ini bisa menghemat sampai 35 persen dari biaya harian,” imbuh dia.

Baca juga: Grab Dikabarkan Bakal Melantai di Wall Street, Valuasinya Akan Tembus Rp 576 Triliun

Country Managing Director of Grab Indonesia Neneng Goenadi menambahkan, perusahaan terus berinovasi di tengah tantangan pandemi guna menghadirkan sejumlah solusi bagi kebutuhan harian perusahaan yang lebih tepat sasaran dan bernilai.

“Sekaligus mendukung mitra pengemudi, merchant, dan agen kami untuk mendapatkan lebih banyak peluang penghasilan dan manfaat dari ekonomi digital, serta berkontribusi dalam upaya pemulihan ekonomi Indonesia,” ungkap Neneng.

Jenis Layanan di Grab for Business

Ada sejumlah pembaruan layanan yang bisa dinikmati perusahaan dalam Grab for Business.

Pertama, perjalanan bisnis terpadu yakni layanan transportasi yang terintegrasi untuk perusahaan dan para karyawannya.

Selain itu, melalui GrabProtect menawarkan perlindungan ekstra bagi karyawan yang masih harus bekerja di luar rumah, yang dapat membantu perusahaan dalam memastikan keamanan karyawannya.

Kedua, layanan pesan-antar makanan perusahaan dengan sistem pemesanan paralel, terjadwal, dan dalam jumlah besar guna membantu perusahaan dalam menyediakan makanan atau minuman untuk berbagai kebutuhan perusahaan.

Baca juga: Gamers Bisa Beli Voucher Game lewat Grab

Ketiga, pengiriman bisnis yakni layanan pengiriman paket dan dokumen dengan harga yang terjangkau ke berbagai lokasi dan jarak yang lebih jauh melalui GrabExpress Sameday dan GrabExpress Instant untuk tiba dalam waktu 2-6 jam di hari yang sama.

Keempat, layanan Pemberian hadiah dan apresiasi yaitu melalui GrabGifts perusahaan bisa mendukung produktivitas karyawannya dengan memberikan voucher transportasi dan makanan sebagai bentuk apresiasi atau pekerjaannya.

Kelima, layanan akses ke produk digital yaitu melalui Grab Digital Business, perusahaan dapat dengan mudah memperluas penawaran produk digitalnya kepada pelanggan. Seperti mengintegrasikan berbagai produk digital seperti, pulsa, paket data, pembayaran tagihan, dan voucher mitra pengemudi Grab ke dalam platform mereka.

Keenam, platform extension yaitu layanan di mana Web Booking dan Portal Grab for Business dapat diintegrasikan atau ditambahkan di portal perusahaan sehingga dapat dengan mudah melacak dan mengelola operasionalnya dalam satu platform saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com