Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Dikenakan Bea Impor hingga 218 Persen oleh China, Industri Wine Australia Makin Sengsara

Kompas.com - 27/03/2021, 06:54 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China memutuskan untuk menerapkan bea impor terhadap minuman anggur atau wine asal Australia dalam lima tahun ke depan.

China hingga saat ini merupakan pasar terbesar dari ekspor wine Australia.

Langkah tersebut mengancam Ausralia sebagai salah satu eksportir wine utama di Beijing. Hal ini juga meningkatkan ketegangan perdagangan di antara kedua negara tersebut.

Baca juga: Bisnis Wine Australia Hancur akibat Ketegangan Diplomatik dengan China

Dikutip dari CNN, China Jumat (26/3/2021) mengumumkan kenaikan bea masuk menjadi 116 persen hingga 218 persen.

Pengumuman dilakukan setelah dilakukan penyelidikan oleh otoritas setempat dan ditemukan adanya praktik dumping yang merusak pasar.

Kebijakan bea impor tersebut bakal mulai berlaku pada hari Minggu pekan ini waktu setempat.

Ketua Asoiasi Anggur dan Wine Australia Tony Battaglene kepada Bloomberg mengatakan, pihaknya akan mengajuan komplain kepada Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Untuk diketahui, hubungan dagang antara Australia dan China pertama kali mulai menunjukkan perselisihan pada bulan April tahun lalu.

Kala itu, Perdana Menteri Scott Morrison tengah melakukan investigasi internasional terkait asal dari virus corona. Beberapa ekspor Australia, termasuk di dalamnya kayu, daging sapi, dan beberapa jenis batu bara, juga mulai sulit untuk menembus pasar China.

Investasi China di Australia pada 2020 pun merosot 62 persen dari tahun sebelumnya menjadi hanya 763 juta dollar AS.

Industri anggur Australia pun menjadi salah satu yang paling terdampak.

Sebelumnya, Kementerian Perdagangan China telah memberlakukan tarif sementara hingga 212 persen untuk wine asal Australia menyusul penyelidikan anti-dumping pada November 2020. Sebagai dampaknya, nilai ekspor anggur dari Australia ke China pun merosot hampir nol pada bulan Desember.


Baca juga: Relokasi dari China, Produsen Sepatu Asics Bakal Bangun 3 Pabrik di Indonesia


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kapal Pengangkut Pertalite yang Terbakar Berhasil Ditarik ke Pelabuhan Lombok

Kapal Pengangkut Pertalite yang Terbakar Berhasil Ditarik ke Pelabuhan Lombok

Whats New
Sudah Bayar Pajak, Kenapa Harus Lapor SPT Tahunan?

Sudah Bayar Pajak, Kenapa Harus Lapor SPT Tahunan?

Whats New
Lowongan Kerja BUMN PT SIER untuk Lulusan D3-S2, Simak Kualifikasinya

Lowongan Kerja BUMN PT SIER untuk Lulusan D3-S2, Simak Kualifikasinya

Work Smart
BUMN PT Sier Buka 14 Lowongan Kerja hingga 14 April 2023

BUMN PT Sier Buka 14 Lowongan Kerja hingga 14 April 2023

Work Smart
Daftar Panitia Seleksi Pimpinan OJK, Ada Nama Wishnutama

Daftar Panitia Seleksi Pimpinan OJK, Ada Nama Wishnutama

Whats New
Berbalik Untung, Weha Transportasi Cetak Laba Bersih Rp 19,9 Miliar Tahun 2022

Berbalik Untung, Weha Transportasi Cetak Laba Bersih Rp 19,9 Miliar Tahun 2022

Whats New
Mentan Klaim Produksi Beras Aman di Awal 2023

Mentan Klaim Produksi Beras Aman di Awal 2023

Whats New
PLN Ajak Investor Kembangkan WKP dengan Kapasitas 260 MW di 9 Wilayah

PLN Ajak Investor Kembangkan WKP dengan Kapasitas 260 MW di 9 Wilayah

Whats New
BI Banten Siapkan Uang Tunai Rp 3,6 Triliun untuk Kebutuhan Ramadhan dan Lebaran 2023

BI Banten Siapkan Uang Tunai Rp 3,6 Triliun untuk Kebutuhan Ramadhan dan Lebaran 2023

Whats New
BI Ubah Waktu Penyelenggaraan RDG pada April 2023

BI Ubah Waktu Penyelenggaraan RDG pada April 2023

Whats New
 IHSG Parkir di Zona Merah, Saham-saham Perbankan ‘Big Caps’ Rontok

IHSG Parkir di Zona Merah, Saham-saham Perbankan ‘Big Caps’ Rontok

Whats New
Deretan Sanksi bagi Wajib Pajak yang Tidak Lapor SPT Tahunan

Deretan Sanksi bagi Wajib Pajak yang Tidak Lapor SPT Tahunan

Whats New
Berantas Impor Pakaian Bekas, Pemerintah Sisir Pelabuhan 'Tikus' dan Gudang

Berantas Impor Pakaian Bekas, Pemerintah Sisir Pelabuhan "Tikus" dan Gudang

Whats New
Soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun, Sri Mulyani: Baru Pertama Kali PPATK Menyampaikan Sebuah Kompilasi Surat

Soal Transaksi Janggal Rp 349 Triliun, Sri Mulyani: Baru Pertama Kali PPATK Menyampaikan Sebuah Kompilasi Surat

Whats New
Bapanas Terbitkan Regulasi Cadangan Gula dan Minyak Goreng

Bapanas Terbitkan Regulasi Cadangan Gula dan Minyak Goreng

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+