Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UEA Minat Investasi di Ibu Kota Baru, Ini Sektor yang Dilirik

Kompas.com - 28/03/2021, 10:08 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan rencana investasi senilai Rp 10 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 143,9 triliun (kurs Rp 14.390). Dana ditempatkan melalui Lembaga Pengelola Investasi/LPI (Indonesia Investment Authority/INA).

Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Indonesia dan ASEAN, Abdulla Salem Obaid AlDhaheri mengungkap, dana bakal difokuskan untuk sektor-sektor strategis di Indonesia, termasuk di Ibu Kota baru, Kalimantan Timur.

Nantinya, investasi dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur, jalan, hingga pendidikan di ibu kota tersebut.

Baca juga: UEA Tanam Modal Rp 143,9 Triliun di LPI, Ini Sektor-sektor yang Dilirik

"Investasi yg dilakukan di Indonesia di sektor-sektor seperti di ibu kota baru, misalnya untuk pembangunan infrastruktur, jalan, pendidikan, dan lain-lain. Semua (sektor) akan membawa kemaslahatan bagi rakyat Indonesia," kata Abdulla saat ditemui Kompas.com di Kedutaan Besar UEA di Jakarta, Jumat (26/3/2021).

Adapun sektor lain yang menjadi target, antara lain energi terbarukan, industri strategis dan militer, produksi vaksin Covid-19, alat deteksi Covid-19 berbasis laser, serta sektor pertanian dan ketahanan pangan.

Kemudian, hutan mangrove, pendidikan digital, pariwisata dan ekonomi kreatif, urusan keagamaan, serta berbagai sektor lainnya.

"Ada kerja sama lain di bidang agama dan militer yang terbilang baru. Kerja sama berlaku untuk produksi dan pertukaran pengalaman teknologi di bidang kemiliteran. Ke depan, akan terus dikembangkan karena Indonesia terus memberikan kemudahan," ungkap Abdulla.

Melihat sektor yang dituju, terlihat investasi bukan hanya fokus pada ekonomi, melainkan menyeluruh pada bidang lain. Bidang-bidang tersebut adalah pelayanan, pendidikan, kesehatan, dan budaya.

Dalam sektor pendidikan misalnya, UEA akan mengembangkan pendidikan jarak jauh (e-learning).

Abdulla menyadari, investasi di sektor ini menjadi salah satu komponen yang sangat penting mengingat anak-anak muda adalah pilar peradaban bangsa.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com