KOMPASIANA---Tidak semua orangtua mengizinkan anaknya untuk pacaran walau usianya sudah remaja. Akhirnya banyak yang mencoba pacaran secara sembunyi-sembunyi.
Namun, ada yang juga yang sudah diperbolehkan pacaran, tapi justru tidak dikenalkan kepada orangtua maupun teman-temannya.
Bukan karena tidak dianggap, hanya saja belum menemukan waktu yang tepat untuk mengenalkan pasangan kepada lingkungan terdekat, misalnya.
Dari banyak pengalaman percintaan ketika remaja adakah yang paling berkesan?
1. Tidak Dikenalkan dengan Lingkungan Terdekatnya oleh Pacar
Sebuah hubungan yang baik adalah hubungan yang didasari oleh rasa saling keterbukaan satu sama lain. Tapi, bagaimana jika pasanganmu terlalu menutupi lingkungannya?
Hal seperti ini, menurut Kompasianer Darin Salsabila biasa juga disebut sebagai stashing. Tampak seperti backstreet, tapi stashing jelas berbeda.
Jika backstreet itu lebih kepada menjalani hubungan dengan sembunyi-sembunyi agar tidak diketahui banyak orang.
Sedangkan, stashing itu bentuk perilaku seorang pasangan yang tidak mau mengenalkan pasangannya ke teman atau keluarganya.
"Alasan yang mungkin dilakukan oleh pasangan yang benar-benar menganggap keberadaanmu adalah, takut lingkungannya membuatmu tidak nyaman dan tidak bisa berbaur," tulis Kompasianer Darin Salsabila. (Baca selengkapnya)
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.