Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astra Group Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik lewat Proyek EV Smart Mobility

Kompas.com - 01/04/2021, 06:16 WIB
Bambang P. Jatmiko

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Astra Group mulai menghadirkan ekosistem kendaraan listrik melalui project EV Smart Mobility di The Nusa Dua, Bali, Rabu (1/4/2021).

President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Susumu Matsuda menuturkan, EV Smart Mobility merupakan bagian penting dari perjalanan 50 tahun Toyota di Indonesia.

"Sebagai perusahaan kendaraan, kami harap EV Smart Mobility ini tidak hanya dapat menjadi contoh konkrit dari solusi mobilitas Toyota untuk mendukung pemanfaatan teknologi elektrifikasi bagi masyarakat luas, tapi juga sebagai bentuk realisasi dari komitmen Toyota untuk menghadirkan Mobility Happiness for All," ujarnya dalam keterangan resmi.

Baca juga: Astra Financial Luncurkan MOXA, Apa Itu?

Sementara itu, President Director PT Astra International Tbk., Djony Bunarto Tjondro mengungkapkan melalui inisiatif ini, Astra dan prinsipal dapat turut mempopulerkan teknologi elektrifikasi di Indonesia.

"Kami harap project EV Smart Mobility ini tidak hanya dapat mendukung program pemerintah Indonesia dalam mengembangkan kendaraan elektrifkasi, tetapi juga dapat berkontribusi terhadap lingkungan yang lebih baik,” kata Djony.

Project EV Smart Mobility ini didukung oleh 13 partnership yaitu PT Astra International Tbk., Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), PT Aisin Indonesia, PT Astra Daihatsu Motor.

Lainnya adalah PT Denso Indonesia, PT KDDI Indonesia, PT Asuransi MSIG Indonesia, PT Panasonic Gobel Indonesia, PT Sugity Creatives, PT Toyota Astra Financial Services, Toyota Industries Corporation, PT Toyota Tsusho Indonesia, dan TCD Asia Pacific Indonesia. Selain itu, Toyota juga bekerjasama dengan PT Serasi Auto Raya (SERA), yang akan menangani aktivitas operasional project EV Smart Mobility.

Baca juga: Alasan Astra Terus Sasar Proyek Infrastruktur Jalan Tol

Adapun produk Toyota yang masuk dalam program proyek EV Smart Mobility ini meliputi 3 lineup kendaraan elektrifikasi Toyota dengan total 30 unit yang terdiri dari 20 unit Toyota COMS (BEV), 5 unit Toyota C+pod (BEV), dan 5 unit Toyota Prius PHEV.

Sementara itu, sebagai bagian dari upaya untuk menerapkan green dan renewable energy, di project EV Smart Mobility juga dilengkapi dengan teknologi panel matahari atau solar panel guna memenuhi kebutuhan shelter/station untuk mengisi daya listrik pada kendaraan elektrifikasi Toyota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com