Kompasianer I Ketut Suweca mencontohkan, setelah kita bisa mencapai indeks prestasi tertentu pada satu semester perkuliahan, kita memberi hadiah pada diri sendiri sesuai dengan kesukaan.
Bisa dilakukan dengan sederhana yaitu tidur lebih lama dari biasanya.
Oleh karena itu, Kompasianer I Ketut Suweca menjelaskan kalau banyak orang setelah berhasil menyelesaikan tugas tertentu yang besar dan memakan waktu, memilih beristirahat tidur.
"Dengan tidur lebih lama ia akan merasa rileks dan kembali fit kondisinya ketika bangun," lanjutnya. (Baca selengkapnya)
3. Self Reward Ternyata Bukan Melulu Soal Penghargaan
Self reward merupakan suatu wujud penghargaan terhadap diri sendiri setelah proses pencapaian tujuan selesai sesuai dengan harapan.
Bagi Kompasianer Ayu Diahastuti menyebut itu sebagai ekspektasi yang dibuat sebelumnya.
Karena self reward merupakan suatu afeksi dari self love, maka adakah di antara kita yang tidak senang apabila mendapatkan pujian atas apa yang telah kita karyakan?
"Memberi self reward memang merupakan salah satu bentuk self love. Hanya saja sejauh mana kita memaknai self reward? Bagaimana bila selama pandemi ternyata yang terjadi tetap saja di luar target?" tulis Kompasianer Ayu Diahastuti. (Baca selengkapnya)
***
Masih ada konten terkait yang menarik lewat Topik Pilihan Kompasiana ini: Self reward.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.