Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kementan Sebut P2L Dapat Tingkatkan Kecukupan Pangan dan Gizi Masyarakat

Kompas.com - 01/04/2021, 11:04 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan) Agung Hendriadi mengatakan, program Pertanian Pangan Lestari (P2L) mampu mencukupi kebutuhan pangan masyarakat serta meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan.

Dia mengatakan itu saat mengunjungi Program P2L bersama Tenaga Ahli Utama Kedeputian III Kantor Staf Kepresidenan Bustanul Arifin di Kelurahan Landasan Ulin Utara, Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu (31/3/2021).

"P2L ini tidak hanya menghasilkan pangan, tetapi juga mampu membangkitkan semangat warga disini setelah terkena bencana banjir beberapa waktu lalu," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Agung berharap, kegiatan P2L bisa lestari dan harus berkelanjutan. Dia pun berpesan agar masyarakat memelihara Kebun Bibit Desa dan pertanaman dengan baik supaya bisa terus berkembang.

Baca juga: Kementan Tambah Outlet Baru Pasar Mitra Tani dan Gerai Pangan Lokal di Bogor

Pada kesempatan itu, Bustanul juga mengapresiasi program Pekarangan Pangan Lestari yang digagas BKP Kementan.

"Program ini sangat strategis untuk membangun ketahanan pangan keluarga. Dari pekarangan keluarga inilah kita bangun ketahanan pangan nasional," ujarnya.

Bustanul mengatakan, melalui Kelompok Wanita Tani dan ibu-ibu anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), kegiatan itu bisa menjadi pondasi ketahanan pangan, terutama di tingkat keluarga.

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono juga berkomitmen mengembangkan P2L tersebut.

"P2L ini akan terus kami kembangkan karena manfaatnya bisa dirasakan langsung masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Sambut Panen Raya, Kementan Berkomitmen Jaga Harga Jual Gabah

Adapun, pengembangan P2L yang digagas BKP sejalan dengan arahan dan kebijakan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) guna mengoptimalkan lahan pekarangan sebagai penyediaan pangan di rumah tangga.

P2L itu juga untuk mendukung program pemerintah menangani daerah rentan rawan pangan dan intervensi stunting.

Ketua Tim Pembina PKK Banjarbaru Vivi Jubaedi Arifin yang turut hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan, hasil panen dari pekarangan sangat sehat dan lebih aman.

"Kami akan terus kembangkan program ini kepada anggota kelompok lainnya, karena manfaatnya sangat nyata," jelasnya.

Sementara itu, kelompok wanita tani Sri Rezeki beranggota 30 orang dengan lahan garapan sekitar setengah hektar yang ditanami aneka tanaman, seperti cabai rawit, daun bawang, bayam, selada, kemangi, dan lainnya.

Baca juga: Kementan Berikan Fasilitas Gerai Pangan Lokal Bagi Pelaku UMKM

"Manfaatnya sangat banyak. Kami tidak perlu lagi membeli bahan pangan khusus sayur-sayuran, bahkan sisanya bisa kami bagikan atau dijual," ujar Sukamti Ketua Kelompok Wanita Tani Sri Rezeki.

Dalam kunjungan kerja tersebut, dilakukan pula panen selada dan penanaman cabai rawit bersama-sama.

Hadir dalam acara itu, Kepala Pusat Penganekaragaman Konsumsi Pangan, Kepala Dinas Pangan Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Pangan Banjarbaru, serta beberapa tamu undangan lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com