KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 memberi dampak yang signifikan terhadap laju perekonomian nasional. Sepanjang pandemi, sektor usaha menjadi yang paling terdampak.
Terkait hal tersebut, Wakil Ketua Umum (Waketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional Arsjad Rasjid mengatakan bahwa peran usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) penting untuk membantu Indonesia keluar dari situasi krisis.
Hal itu ia sampaikan dalam sambutannya pada acara pelantikan Ketua dan Pengurus Kadin Kota Samarinda 2021-2026 di Hotel Mercure Samarinda, Senin (5/4/2021).
“Pemulihan ekonomi perlu didukung (oleh) fondasi UMKM yang kokoh. Kalau kita punya pengusaha UKM yang banyak, kita akan kuat,” ujarnya lewat siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin.
Arsjad mengajak hadirin untuk menengok ke belakang saat krisis ekonomi 1998. Kala itu, hampir semua perusahaan besar terdampak. Namun, kelompok pengusaha UMKM justru dapat bertahan dan menguat. Hal tersebut akhirnya membantu Indonesia keluar dari keterpurukan ekonomi.
Baca juga: Masuk Bursa Caketum Kadin, Arsjad Rasjid Dapat Dukungan Mendag dan Kepala BKPM
Lantaran hal tersebut, lanjutnya, Kadin juga mendorong terbentuknya pengusaha-pengusaha baru. Dengan demikian, banyak lapangan kerja baru terbuka.
Namun, situasi keterpurukan ekonomi akibat pandemi Covid-19 berbeda dengan krisis ekonomi 1998.
Mengenai krisis yang diakibatkan pandemi Covid-19, data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dimuat dalam Analisis Hasil Survei Pandemi Covid-19 terhadap Pelaku Usaha mengemukakan bahwa umumnya, 8 dari setiap 10 perusahaan mengalami penurunan pendapatan.
Pada 2020, penurunan pendapatan perusahaan berskala besar dan menengah mencapai 82,29 persen. Penyebabnya adalah penurunan permintaan akibat pelanggan dan klien terdampak pandemi Covid-19 hingga kesulitan operasional usaha.
Dampak yang serupa juga dialami oleh pengusaha di sektor UMKM. Menurut data Asian Development Bank per Juli 2020, sebanyak 48,6 persen dari 64,2 juta unit UMKM di Indonesia harus menutup usahanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.