Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alumni Kartu Prakerja Bisa Akses Pinjaman, Syaratnya Sertifikat Pelatihan

Kompas.com - 08/04/2021, 16:35 WIB
Fika Nurul Ulya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Alumni Kartu Prakerja kini bisa mengakses pinjaman usaha alias Kredit Usaha Rakyat (KUR) perbankan, salah satunya KUR Super Mikro.

Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kemenko Perekonomian, Gede Edy Prasetya mengungkap, syarat mengajukan KUR Super Mikro sangat mudah, yakni dengan melampirkan e-sertifikat pelatihan yang sudah diselesaikan peserta Kartu Prakerja.

"Ini syaratnya sangat mudah karena e-sertifikat yang diterbitkan oleh PMO itu bisa dijadikan sebagai syarat untuk bisa mengakses KUR," kata Gede dalam Sosialisasi Penguatan Wirausaha Alumni Program Kartu Prakerja secara virtual, Kamis (8/4/2021).

Baca juga: Hari Ini Batas Akhir Beli Pelatihan Gelombang 13 Kartu Prakerja, Buruan Sebelum Dicabut

Besaran KUR Super Mikro yang bisa diakses ini maksimum Rp 10 juta per penerima.

Nantinya pihak bank akan mendatangi para alumni Kartu Prakerja yang dirasa eligible mendapat pinjaman usaha tersebut.

Sebab, pada tanggal 22 Maret 2021 lalu, pihaknya sudah menyerahkan data alumni kepada Komite Kebijakan KUR.

Kemudian pada tanggal 26 Maret 2021, data tersebut sudah tersedia di sistem informasi kredit.

"Yang biasanya biasanya nyari-nyari KUR sekarang akan didatangi bank. Karena bank sudah punya data-data yang berminat menjadi wirausaha dengan mengakses KUR," kata Gede.

Baca juga: Hangus 1 Hari Lagi, Begini Cara Beli Pelatihan Gelombang 13 Kartu Prakerja

Gede menuturkan, pemerintah tidak memberi batasan lama usaha calon penerima KUR minimal 3 bulan.

Artinya KUR bisa diakses oleh para alumni yang sudah menyelesaikan pelatihan Kartu Prakerja.

"Jadi mereka yang sudah melakukan pelatihan, kemudian sudah tergabung dalam kelompok usaha, keluarganya memiliki usaha dan mau melakukan pendampingan, itu bisa akses KUR. Kita tidak lagi memerlukan izin," ucap dia.

Adapun plafon KUR yang disiapkan untuk tahun ini sebesar Rp 41,83 triliun.

Per 5 April, realisasinya baru mencapai 6,02 persen dari total plafon alias Rp 2,52 triliun. KUR ini diberikan kepada 306.239 debitur.

Baca juga: Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 17 Dibuka? Ini Kata PMO

Gede berharap, alumni Kartu Prakerja bisa memanfaatkan program KUR sebaik-baiknya.

Setelah mendapat KUR Super Mikro, bukan tidak mungkin ke depannya akan mampu mengakses KUR Mikro, KUR Kecil, hingga KUR Khusus dengan nominal yang lebih tinggi.

"Kami mohon manfaatkan dengan baik, karena kami ingin supaya semua alumni Prakerja bisa menikmati KUR naik kelas, tidak hanya di super mikro tapi bisa ke skema kredit lainnya," pungkas dia.

Sebagai informasi, program Kartu Prakerja sudah menyasar 5,5 juta pendaftar dari 514 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Sudah ada sekitar 2,7 juta peserta gelombang 12-16 yang membeli pelatihan.

Baca juga: Ini Batas Akhir Pembelian Pelatihan Peserta Kartu Prakerja Gelombang 12

Sementara itu peserta yang sudah menyelesaikan pelatihan berkisar 1,5 juta, dan 1,3 juta lainnya sudah mendapat insentif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com