Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namanya Diabadikan di Tol Layang Japek, Ini Peran Sheikh MBZ untuk RI

Kompas.com - 11/04/2021, 12:54 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Nama Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) bakal diabadikan untuk nama jalan Tol Jakarta – Cikampek (Japek) II Elevated atau Tol Layang Japek. Siapa Sheikh MBZ dan apa perannya untuk Indonesia?

Sheikh MBZ yang memiliki nama lengkap Sheikh Mohammed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan merupakan pangeran atau putra mahkota Abu Dhabi dan deputi komandan tertinggi Pasukan Angkatan Darat Uni Emirat Arab (UEA).

Dia adalah putra ketiga dari Zayed bin Sultan Al Nahyan, Presiden Uni Emirat Arab pertama dan penguasa Abu Dhabi, dari istri ketiganya, Sheikha Fatima bint Mubarak Al Ketbi.

Baca juga: Tol Layang Japek Ganti Nama, Ingat Lagi Nama Jalan Jokowi di Abu Dhabi

Pria kelahiran 11 Maret 1961 ini menjadi pangeran mahkota Abu Dhabi pada November 2004 dan dilantik sebagai deputi komandan tertinggi pasukan angkatan darat UEA pada Januari 2005. Sebulan kemudian, ia dipromosikan sebagai jenderal.

Dekat dengan Jokowi dan ikut urus IKN

Sheikh Mohammed bin Zayed memang dikenal punya kedekatan dengan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi). Tak hanya kerap berkomunikasi jarak jauh, keduanya juga pernah saling mengunjungi.

Presiden Jokowi diketahui menerima kunjungan Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan ke Indonesia pada Rabu (23/7/2019) silam, dikutip dari laman resmi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI.

Kedua Pemimpin membahas kerja sama ekonomi dan keumatan di Istana Bogor, setelah sebelumnya dilakukan acara penyambutan dan pertukaran sembilan dokumen Nota Kesepahaman antarkedua negara.

Kerja sama tersebut di sektor peningkatan perlindungan investasi, penghindaran pajak berganda, industri, kepabeanan, pariwisata, kelautan dan perikanan, pertahanan, kekonsuleran, dan kebudayaan.

Selain itu, telah ditandatangani pula tiga Nota Kesepahaman antar pelaku usaha (B to B) bernilai total sekitar Rp 136 triliun.

Terlepas dari kunjungan itu, Sheikh MBZ lantas makin dikenal publik Indonesia setelah Presiden Jokowi memberi kepercayaan kepadanya untuk menjadi Ketua Dewan Pengarah Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).

Posisi Dewan Pengarah Pembangunan IKN atau Ibu Kota Baru juga diisi oleh dua nama lain, yaitu Masayoshi Son dan Tony Blair.

Baca juga: Tol Layang Japek Akan Tutup Sementara untuk Ganti Nama Jadi Sheikh MBZ

Ketiganya berperan dalam memberi masukan dan nasihat, mempromosikan serta membangun kepercayaan investor global agar mau berinvestasi di Indonesia.

Sayangnya, fokus pemerintah terkait rencana pembangunan IKN saat ini harus teralihkan akibat adanya pandemi Covid-19.

Sheikh MBZ hadiahkan masjid untuk Solo

Tak hanya dikenal rajin menjalin kerja sama kenegaraan dengan Indonesia, Sheikh MBZ juga memberikan hadiah spesial berupa bangunan masjid untuk Indonesia, khususnya bagi warga Solo.

Pembangunan masjid bernama Masjid Raya Sheikh Zayed tersebut sudah melalui groundbreaking atau peletakan batu pertama pada Sabtu, 6 Maret 2021 lalu.

Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo akan dibangun dengan mengambil konsep arsitektur Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi yang sangat terkenal karena keindahannya.

Untuk versi Indonesia, selain mereplika hampir keseluruhan desain aslinya, namun akan mengkorporasikan pula ornamen khas indonesia serta memaksimalkan penggunaan material lokal Indonesia.

Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama (Kemenag) RI, Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo dibangun di lahan seluas 11.986,79 meter persegi di kampung halaman Presiden Joko Widodo, tepatnya di Jalan Ahmad Yani No 121, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta.

Adapun proses pembangunannya ditargetkan selesai selambatnya pada bulan September 2022 dengan daya tampung hingga 10.000 jemaah.

Hadir dalam acara groundbreaking, mewakili MBZ sebagai penyandang dana bagi keseluruhan pembangunan masjid, Menteri Energi dan Infrastruktur, Suhail Mohamed Faraj Al Mazrouei dan Kepala Otoritas Umum Urusan Islam dan Wakaf, Dr Mohamed Al Kaabi.

Sementara itu, dari pihak Indonesia, turut hadir sejumlah pejabat tinggi, seperti Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri BUMN Erick Tohir, Walikota Solo Gibran Rakabuming, dan Duta Besar RI Abu Dhabi Husin Bagis.

"Replika Masjid Agung Sheikh Zayed di Solo ini memang tidak akan sebesar masjid asli, Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi yang mampu menampung 40.000 jemaah. Namun desainnya sama persis dan semua biaya pembangunan masjid ini diberikan oleh pemerintah UEA," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kala itu.

Masjid Agung Sheikh Zayed di Abu Dhabi yang luasnya 22.412 meter persegi membutuhkan waktu pembangunan hingga 12 tahun dan menelan biaya mencapai sekitar 545 juta dollar AS atau setara Rp 8 triliun.

Baca juga: Susunan Direksi Baru PTBA Lengkap dan Profil Suryo Eko Hadianto

Sedangkan anggaran pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed di Solo mencapai 20 juta dollar AS atau hampir Rp 300 miliar yang seluruhnya ditanggung pemerintah UEA. Pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed di Solo juga akan dilengkapi dengan Islamic Center.

Gelontorkan dana investasi Rp 140 triliun

Sheikh MBZ juga berperan besar atas penggelontoran dana investasi sebesar 10 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 140 triliun (asumsi kurs Rp 14.000) untuk ditempatkan pada dana kelolaan Indonesia Investment Authority (INA).

Dikutip dari laman resmi Kemenlu RI, dana tersebut diinvestasikan Pemerintah Persatuan Emirat Arab (PEA), yang diumumkan pada hari Selasa tanggal 23 Maret 2021 lalu, melalui media pemberitaan WAM.

Penempatan dana investasi ini merupakan arahan langsung dari Sheikh Mohammed Bin Zayed Al Nahyan (Sheikh MBZ).

Investasi ini merupakan buah manis dari komunikasi melalui sambungan telepon antar pimpinan kedua negara.

“Pada senja menjelang Maghrib pukul 17.30 WIB hari Jumat tanggal 19 Maret 2021, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melakukan pembicaraan dengan MBZ,” tulis Kemenlu dikutip ulang pada Minggu (11/4/2021).

Baca juga: Profil Fuad Rizal: Bos Konsorsium Pelabuhan Patimban, Eks Dirkeu dan Plt Dirut Garuda

“Keduanya terlibat dalam pembicaraan akrab dan hangat serta berdiskusi mengenai perkembangan hubungan dan kerja sama antar kedua negara. Salah satu materi yang menjadi fokus pembicaraan adalah Indonesia Investment Authority (INA) yang telah terbentuk dan beroperasi di Indonesia,” sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com