Lokasi yang buka layanan penukaran uang baru meliputi 439 kantor di wilayah Jabodebek, dan 4.169 di luar wilayah Jabodebek. Masyarakat dapat memperoleh layanan penukaran di lokasi-lokasi tersebut mulai tanggal 12 April hingga 11 Mei 2021.
Bagi masyarakat yang ingin melakukan penukaran uang, Marlison memastikan tidak ada peraturan khusus yang perlu diikuti.
"Enggak ada syarat. yang penting bawa uang yang mau ditukar," ucapnya.
BI sendiri menyiapkan uang tunai sebesar Rp 152,14 triliun untuk penuhi kebutuhan masyarakat seluruh Indonesia selama periode Ramadhan/Idul Fitri 1442 H.
Jumlah tersebut meningkat sebesar 39,33 persen (yoy) dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 109,20 triliun.
Baca juga: Mengenal Bank Wakaf Mikro: Definisi, Manfaat, dan Cara Ajukan Pinjaman
Uang kartal tersebut didominasi oleh pecahan Rp 100.000 dan Rp 50.000, yakni sebesar Rp 137 triliun atau setara 90,07 persen, sementara sisanya terdiri dari uang pecahan Rp 20.000 ke bawah.
Untuk memastikan kebutuhan uang rupiah tersedia dalam jumlah yang cukup dan kualitas yang layak edar, BI melakukan koordinasi dengan perbankan dan Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah (PJPUR) untuk menjaga ketersediaan uang di mesin tarik uang (ATM) dan mesin setor tarik (Cash Recycling Machine).
BI juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI (UPK 75 Tahun RI) atau uang edisi khusus Rp 75.000.
Lokasi penukaran uang edisi khusus Rp 75.000 bisa dilakukan melalui penukaran di seluruh kantor BI dan jaringan kantor bank.
Baca juga: Apa Itu Cek: Pengertian, Jenis-jenis, dan Cara Menggunakannya
UPK 75 Tahun RI dapat digunakan untuk bertransaksi dan berbagi selama periode Ramadhan. Masyarakat dapat melakukan pemesanan penukaran melalui aplikasi penukaran PINTAR (https://pintar.bi.go.id).
Syaratnya, cukup menggunakan 1 KTP untuk menukarkan maksimal sebanyak 100 (lembar) UPK 75 Tahun RI setiap harinya dan dapat diulang pada hari berikutnya.
(Sumber: KOMPAS.com/Rully R. Ramli | Editor: Bambang P. Jatmiko)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.