JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia kembali mencatat suplus perdagangan pada bulan Maret 2021 dengan besaran mencapai 1,57 miliar dollar AS. Angkanya sejalan dengan konsensus pasar di kisaran 1,6 miliar dollar AS.
Ekonom Bahana Sekuritas Putera Satria Sambijantoro menyebut, surplus pada bulan Maret 2021 harus diwaspadai.
Pertama, pertumbuhan volume sebetulnya lebih rendah daripada nilai komoditas tersebut. Artinya, ada kenaikan harga di tingkat produsen.
Baca juga: Untuk Ketiga Kalinya Berturut-turut, Neraca Perdagangan RI Kembali Surplus
"Kinerja ini lebih baik ditangani secara hati-hati (karena) pertumbuhan volume sebenarnya lebih rendah dari nilai, terutama untuk komoditas manufaktur seperti mesin industri (HS84) dan peralatan listrik (HS85)," kata Satria dalam laporannya, Jumat (16/4/2021).
Kedua, ekspor dan impor selalu melonjak sebelum Ramadhan, karena industri mengirim muatannya lebih dahulu untuk mengantisipasi libur panjang.
Menurut Satria, kinerja ekspor akan mendapat manfaat dari tren kenaikan harga komoditas dan pemulihan yang lebih kuat di negara-negara tujuan ekspor utamanya.
"Sementara itu, impor diperkirakan masih meningkat akibat tekanan inflasi dari kenaikan harga pelayaran global dan melonjaknya Indeks Harga Produsen (IHP) khususnya di China," ungkap dia.
Satria memproyeksi harga beberapa komoditas seperti batubara dan kelapa sawit akan terus meningkat, didukung oleh permintaan yang kuat dari China. Kenaikan masing-masing sebesar 15,2 persen dan 7,1 persen (year to date/ytd).
Pada bulan Maret saja, kinerja ekspor yang kuat didorong oleh komoditas minyak kelapa sawit karena kuatnya permintaan eksternal.
Baca juga: 100 Situs Perdagangan Berjangka Ilegal Diblokir Bappebti, Lagi-lagi Ada Binomo
Kemudian penggerak utama ekspor senilai 18,35 miliar dollar AS, datang dari produk manufaktur karena melonjaknya ekspor kelapa sawit, baja besi, dan produk kimia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.