Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendag: Harga Ayam Capai Rp 44.000, Ini Semua Teriak...

Kompas.com - 20/04/2021, 14:00 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengungkapkan harga ayam terus mengalami kenaikan. Bahkan harga ayam ada yang mencapai Rp 44.000 per kilogram.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Syailendra mengatakan, pihaknya tengah berkeliling untuk memantau harga ayam di pasaran.

"Ayam saat ini di pasar antara Rp 30.000 sampai Rp 44.000, ini semua teriak, harga tinggi, semua tinggi," ujarnya dalam diskusi webinar Pataka Online FGD yang disiarkan secara virtual, Selasa (20/4/2021).

Menurut Syailendra, mahalnya harga ayam disebabkan oleh mahalnya harga pakan ternak terutama yang memiliki komponen utama Jagung.

Baca juga: Pemerintah Tanggung Ongkos Kirim Harbolnas Jelang Lebaran

Kementerian Perdagangan mencatat adanya kenaikan harga pangan hampir 30 persen. Dia menegaskan, dari total pakan ayam tersebut, 45-50 persennya berasal dari jagung.

Secara rinci Syailendra menyebutkan, harga jagung saat ini di kisaran Rp 4.263 per kilogram.

Kemendag menyebut, bila harga jagung terus naik hingga Rp 4.500 per kilogram, maka harga pakan bisa mencapai Rp 8.200 hingga Rp 8. 300 per kilogramnya.

"Lalu kalau Day Old Chicken (DOC) harganya masih Rp 6.000 dan pakan Rp 7.250 saja, itu harga ayam di pasar bisa sentuh Rp 35.000 - Rp 38.000. Jadi bisa dibayangkan harga DOC dan pakan naik 30 persen, maka harga ayam di pasar tembus Rp 40.000, begitu besar fungsi jagung ini terhadap produk akhir," kata dia.

Belum lagi lanjut dia, kondisi ketahanan stok jagung di perusahaan pakan saat ini hanya cukup 28-29 hari.

Menurut Syailendra, stok jagung tersebut jauh dari kapasitas maksimal stok perusahaan pakan yang mampu menampung stok sampai 2 bulan.

"Lalu ada juga anomali di mana saat ini sedang berlangsung panen di beberapa sentra produksi, harga jagung malah naik dari Januari 2021 kenaikan ini juga kita lihat terjadi akibat keterbatasan pasokan jagung di pasaran," ucapnya.

Baca juga: Seminggu Puasa, Bagaimana Harga Telur, Daging Ayam, dan Cabai Secara Nasional?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemehub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Cara Cek Angsuran KPR BCA secara 'Online' melalui myBCA

Cara Cek Angsuran KPR BCA secara "Online" melalui myBCA

Work Smart
10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

10 Bandara Terbaik di Dunia Tahun 2024, Didominasi Asia

Whats New
Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Rupiah Melemah, Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp 6.588,89 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com