Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Gembira bagi UMKM Eksportir Pemula, Garuda Bakal Diskon 50 Persen Tarif Kargo

Kompas.com - 20/04/2021, 16:41 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Garuda Indonesia bakal memberikan diskon kargo 50 persen bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang baru mengembangkan bisnis dan berencana ekspor ke luar negeri.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan, rencana itu merupakan hasil pertemuannya dengan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki beberapa waktu lalu.

Muatan kargo untuk UMKM ini disebut UMKM bag, sama halnya seperti diplomatic bag dalam dunia hubungan internasional. Adapun saat ini, pihak kementerian dan garuda masih menggodok mekanisme pengiriman barang.

Baca juga: Garuda Buka Rental Simulator Pesawat, Berapa Tarifnya?

"Pokoknya di jalur penerbangan seperti Belanda, Jeddah, Hong Kong, Taiwan, China, maupun Australia gini deh, saya kasih UMKM bag 1 ton tiap penerbangan. Berurusan dengan UMKM, barang yang ada di situ (UMKM bag 1 ton) saya diskon 50 persen," kata Irfan dalam "Konferensi 500.000 UMKM Baru" secara daring, Selasa (20/4/2021).

Irfan menyebut, Garuda memberi kepercayaan kepada Kemenkop UKM untuk mengatur mekanisme diskon, entah berupa subsidi tarif atau mekanisme lainnya.

Nantinya barang-barang UMKM yang dikirim melalui kargo Garuda Indonesia ditentukan terlebih dahulu oleh kementerian. Untuk tahap awal, Kemenkop akan mencoba 1-2 rute terlebih dahulu.

"Saya percayakan kementerian menjalankan itu. Pak Teten (Menkop UKM) mengatakan untuk membayar subsidi. Saya sampaikan komitmen kami tiap 1 ton yang dipilih dan ditentukan sendiri oleh kemenkop, dan diskon 50 persen," ungkap Irfan.

Kendati kata Irfan, semua masih dalam tahap pembahasan. Dengan kata lain, UMKM harus sabar menunggu keputusan tersebut, mengingat segala implementasi butuh waktu.

Nantinya ketika UMKM berhasil dan menjadi usaha besar, harga kargo Garuda untuk UMKM tersebut akan kembali normal.

"Suatu saat kalau sudah punya pabrik, kalau (kargo) lewat Garuda bayarnya normal. Tapi kalau sekarang kan banyak dari teman-teman UMKM yang baru mau mulai dan ngirimnya mungkin enggak ton, tapi kiloan. Kalau isi (karg pesawat 25 ton tentu (eksportir) pemula menciut. Untuk itu kami bertemu dengan Pak Teten," pungkas Irfan.

Baca juga: Garuda Indonesia Larang Pesawat Kargo Angkut Merek Ponsel yang Terbakar di Bandara Hong Kong

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com